Harianmomentum.com--Para pelajar SMA Islam Terpadu (IT), Kecamatan Sumberejo, Kabupaten Tanggamus mewakili Provinsi Lampung pada Festival Duta Seni Pelajar (FDSP) Tingkat Nasional Tahun 2018.

Ajang FDSP Tingkat Nasional Tahun 2018 akan dihelat di Theater Ramayana Candi Prambanan, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada ajang tersebut, para pelajar SMA IT Sumberejo Tanggamus akan menampilkan Sendratari Ratu Ali.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung  Sulpakar  mengatakan, keikutsertaan pada ajang FDSP itu mempunyai misi memperkenalkan seni budaya Lampung ke pentas nasional. 

"Sendratari Ratu Ali , sarat dengan muatan kearifan lokal. Ini merupakan salah satu langkah strategis dalam memperkenalkan budaya Lampung di tingkat nasional," kata Sulpakar melalui rilis yang diterima harianmomentum.com, Selasa (17/07/).

Kasi Kebudayaan Disdikbud Provinsi Lampung Hari W Jayaningrat mengatakan, pementasan Sendratari Ratu Ali didukung 40 orang yang terdiri dari penari, pemusik dan official.

"Sendratari Ratu Ali ini diilhami cerita rakyat Lampung di Kabupaten Tanggamus," kata Hari Jayaningrat yang juga bertindak sebagai Diretur Artistik pada pementasan sendratari tersebut.

Dia menuturkan,  dahulu di daerah Kelumbayan Kabupaten Tanggamus hiduplah seorang ulama bernama Ratu Ali. Ia adalah sosok pribadi yang gagah dan menjadi penyebar islam pada masayarakat setempat

Suatu hari Ratu Ali bermimpi buruk berjumpa p seorang kakek. Dalam mimpi itu kakek tersebut menyampaikan bahwa hendaklah Ratu Ali melakukan tirakat  (bertapa) di Teluk Paku Kelumbayan selama 40 hari. 

Dalam pertapaanya, Ratu Ali  diganggu ribuan kelelawar dan bermacam gangguan lain. Setelah mampui melalui bermaca ganguan tersebut, Ratu Ali pun mendapatkan kesaktian.

Selanjutnya, dikisahkan, pada suatu hari daerah tersebut didatangi dua ekor naga yang merusak pemukiman warga. Pertarungan antara Ratu Ali dan  dua naga itu pun terjad. Dengan kesaktianya, Ratu Ali dapat mengalahkan dua naga tersebut. (rls/red)