Proyeksi Pendapatan Pemprov Lampung Naik Rp210 Miliar

Tanggal 15 Nov 2018 - Laporan - 779 Views
Paripurna DPRD Provinsi Lampung. Foto. Ira.

Harianmomentum.com--Proyeksi pendapatan daerah Provinsi Lampung pada 2019 bertambah Rp210 miliar. Sedang anggaran belanja naik Rp225 miliar.

Kenaikan pendapatan dan belanja itu terjadi Badan Anggaran (Banggar) DPRD Lampung dan Tim Anggaran Pendapatan Daerah (TAPD) melakukan pembahasan terhadap Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Hasil pembahasan selama dua hari (13-14/11), pendapatan daerah naik Rp 210 miliar dari semula Rp 7,562 triliun menjadi Rp 7,772 triliun.  Sedang belanja daerah naik Rp 225 miliar dari Rp 7,432 triliun menjadi Rp 7,657 triliun.

Ketua TAPD Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis menjelaskan, komponen pendapatan daerah itu diantaranya pendapatan asli daerah (PAD) Rp 3,423 triliun, dana perimbangan Rp 4,290 triliun, dan lain-lain pendapatan daerah sebesar Rp 58,834 miliar.

"Dana perimbangan pendapatan daerah merupakan dana transfer pemerintah pusat dari yang semula Rp 4,374 triliun menjadi Rp 4,290 triliun, atau menurun sekitar 84,322 miliar," ujar Hamartoni usai rapat paripurna pembahasan laporan badan anggaran, penandatanganan MoU, dan sambutan Gubernur Lampung terhadap KUA dan PPAS RAPBD Provinsi Lampung Tahun 2019, di gedung DPRD Lampung, Kamis (15/11).

Sementara itu, lanjut Hamartoni, komponen belanja daerah diantaranya belanja tak langsung Rp 4,659 triliun dan belanja langsung Rp 2,998 triliun. 

Dengan memperhatikan besaran pendapatan daerah dan belanja daerah di atas, maka surplus anggaran akan dimanfaatkan untuk mengimbangi kebutuhan pembiayaan daerah yang terdiri dari penerimaan pembiayaan Rp 35 miliar dan pengeluaran pembiayaan Rp 150 miliar.

"Kita memposting anggaran berdasarkan proyeksi pada tahun-tahun sebelumnya. Ada suatu kebijakan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Keuangan di dalam dana perimbangan itu ada perubahan angka naik maupun pengurangan, sehingga pembahasan dengan Banggar kita sepakat angka yang berubah sumber dari mana saja, setelah mengkaji sumber penerimaan lain beserta potensi pendapatan seperti potensi penerimaan pajak," ungkapnya. (ira).

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Dukung Transisi Energi, Pertagas Jalin Kerja ...

MOMENTUM, Jakarta -- PT Pertamina Gas (Pertagas) dan PT Pertamina ...


Paca Idulfitri, PLN Nusantara Power Pastikan ...

MOMENTUM, Tarahan -- PLN Nusantara Power (PLN NP) memastikan selu ...


Denny Ramadhan: “Aksi Korporasi PTPN Group ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Pasca pembentukan Holding pada 2014, PT ...


Optimalisasi Aset Potensial, Menjadi Fokus Ut ...

MOMENTUM, Medan -- Setelah melebur ke dalam Supporting Co, P ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com