Harianmomentum--Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag)
Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar pasar murah di sembilan lokasi,
secara bergilir.
Kepala Diskoprindag
Tubaba Markus Raharjo mengatakan kegiatan tersebut sengaja dilakukan
untuk mengantisipasi melonjaknya harga dan kemungkinan terjadinya kelangkaan
stok bahan kebutuhan pokok, selamam bulan Ramadhan dan menjelang Hari Raya Idul
Fitri.
“Biasanya kalau bulan
Ramadhan seperti saat ini ,akan terjadi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok.
Karena itu, kita gelar pasar murah ini untuk membantu warga tidak mampu memenuhi
kebutuhan bahan pokok,“ kata Markus di sela pembukaan pasar murah di
Tiyuh (desa) Kartaraya, Kecamatan Tulangbawang Udik, Senin (12/6).
Dia menerangkan,
selanjutnya rangkaian kegiatan pasar murah akan digelar di: Kecamatan
Pagardewa, Gunungagung, Gunungterang. Kemudian Batuputih, Lambu Kibang,
Waykenanga.
Sedangkan untuk
Kecamatan Tulangbawang Tengah akan digelar di dua lokasi: Kelurahan
Panaraganjaya dan Tiyuh Candrakencana.
Kegiatan pasar murah di Tiyuh Kartaraya itu dibuka Bupati Tubaba Umar Ahmad.
Pada kegiatan tersebut bupati memberikan tambahan subsidi harga 10 persen.
Sebelumnya harga bahan pokok yang dijual dalam kegiatan pasar murah itu, sudah
disubsidi 30 persen oleh pemkab setempat.
“Khusus tambahan
subsidi 10 persen ini ditanggung bupati dan wakil bupati untuk makin
meringankan beban masyarakat tidak mampu memenuhi kebutuhan bahan pokok,” kata
Umar Ahmad.
Bupati juga
mengingatkan panitia penyelenggara agar mengutamakan masyarakat tidak mampu
dalam kegitan pasar murah tersebut.
“Pasar murah ini
ditujukan untuk warga tidak mampu. Karena itu, panitia harus selektif
menentukan para pembeli di pasar murah ini,“ imbaunya.
Beberapa jenis bahan
kebutuhan pokok yang dijual dalam pasar murah tersebut: beras, tepung terigu,
gula pasir, mentega, minyak goreng, susu kaleng dan telur. (frk)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com