Bersama Bukit Asam, Darmajaya Gelar Talkshow BUMN Hadir untuk Negeri

Tanggal 04 Apr 2019 - Laporan - 911 Views
Talkshow BUMN hadir untuk negeri di kampus IIB Darmajaya. Foto: ist

Harianmomentum.com--Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya bersama PT Bukit Asam menggelar kegiatan Talkshow bertajuk BUMN hadir untuk negeri.

Kegiatan bertempat di Gedung Alfian Husin, lantai III, Kampus IIB Darmajaya, Kamis (4-4-2019).

Kegiatan tersebut menghadirkan empat narasumber: Dr. Andi Desfiandi, Direktur SDM dan Umum PT Bukit Asam Tbk Joko Pramono, Cindy Alvionita Bahder (Co-Founder Warunk Upnormal) dan Tri Sumono ( Manusia 4 Kuadran).

Dalam paparannya, Joko Pramono menerangkan PT Bukit Asam Tbk sudah masuk dalam holding BUMN untuk sumber daya alam.

“Keberhasilan dalam suatu industri itu simpel. Harus memperjuangkan teknologi, takwa, dan sumber daya manusia. Jadi kita harus memperhatikan people, yaitu insan-insan yang ada disekeliling kita,” kata pria kelahiran Klaten itu.

Menurut dia, dasar-dasar tersebut telah dimiliki oleh Kampus Darmajaya yang mengemasnya dalam kalimat “The Best” (moto kampus setempat).

Kata dia, The Best yang disampaikan Rektor IIB Darmajaya Ir. Firmansyah Y. Alfian, berkaitan dengan aktivitas yang terus dilakukan PT Bukit Asam Tbk dalam menjalankan usahanya selama ini.

“Keberhasilan suatu hal itu tidak terlepas dari Takwa seperti yang disampaikan Bapak Rektor tadi, maka kita juga tak memungkiri peran Allah SWT,” jelasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, Best itu sama dengan kita core value. “Visi Misi dari persero ini menjadikan Bukit Asam perusahaan batu bara tingkat dunia,” ujarnya.

Narasumber lain, Cindy Alvionita Bahder (Co-Founder Warunk Upnormal) menjelaskan, mahasiswa yang ingin berbisnis jangan takut untuk memulainya.

“Yang terpenting dalam berbisnis, wajib mempromosikan produk yang dihasilkan menggunakan digital dan media sosial,” katanya.

Dia menceritakan, pada awalnya dia hanya membuka usaha nasi goreng mafia. Menurut dia, untuk kuliner Indonesia sangat banyak peminatnya. Bahkan, CRP Group mampu memiliki pelanggan sampai 100.000 orang per hari.

“Pertama kali mendirikan CRP modal bisnis awal Rp100 juta. Padahal pada awalnya produk yang kami berikan berupa nasi goreng mafia dan hanya menggunakan sambal, tapi pengunjungnya sangat banyak sampai 100.000 orang per hari,” tuturnya.

Enterpreneur, lanjut Cindy, merupakan eranya berkolaborasi dan berkompetisi. “Jadi jangan pernah takut untuk berkompetisi, karena menjadi seorang enterpreneur itu merupakan hal yang harus dilakukan,” kata dia.

Sementara, Tri Sumono menerangkan konsep empat kuadran bila dijabarkan tidak mencukupi waktu yang diberikan.

“Saya hanya menyampaikan beberapa saja dan kalau ingin sukses harus selalu semangat dan semangat. Terpenting percaya diri,” kata Manusia 4 Kuadran itu.

Sedangkan Dr. Andi Desfiandi mengatakan, yang membuat dunia ini berubah yakni revolusi industri.

“Kalau ingin berubah harus memiliki inovasi dan inovasi terus. Kita juga harus meningkatkan boosting inovation. Paling penting apa sih di sekitar kita,” ucapnya.

Mantan Rektor IIB Darmajaya ini menerangkan, keinginan orang-orang tersebutlah yang dapat membuat bisnis dan usaha dapat berjalan terus.

“Saat ini setiap orang akan bingung ketika handphonenya tertinggal, karena generasi Z saat ini telah terpapar oleh teknologi yang berkembang. Dimana dalam handphone telah tersedia semua,” kata Ketua Yayasan Alfian Husin itu.

Andi mencontohkan, siapa yang tidak pernah merasakan pemesanan taksi online. Menurut dia, semuanya pasti memakainya dan di handphone terdapat aplikasi online tersebut.

“Perubahan ini yang juga menjadi penggerak ekonomi Indonesia. Banyak bermunculan start-up di Indonesia ada yang minicorn dan siap menjadi decacorn,” jelasnya.

Andi menyatakan ekonomi digital terus berkembang dan revolusi industri 4.0 dirasakan semua industri.

“Mahasiswa sebagai generasi Z harus mengikuti perkembangan teknologi tersebut dan menjadi enterpreneur dengan memanfaatkan teknologi digital,” tutupnya.(acw)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Yayasan Alfian Husin Bagikan 100 Nasi Kotak k ...

MOMENTUM, Bandarlampung – Setelah membagikan 100 nasi kotak se ...


Gandeng Gramedia dan FLL, Fakultas Adab UIN G ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Untuk meningkatkan pemahaman akan penti ...


Cegah Kekerasan Seksual, PSGA UIN Raden Intan ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Lemb ...


Dosen UIN Raden Intan Lampung Syiar Ramadan d ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Dosen Fakultas Syariah Universitas Islam ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com