Harianmomentum.com--Pemilu 2019 telah usai. Walau belum penetapan, namun para caleg yang akan menduduki kursi legislatif sudah jelas sehingga kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung harus saling dukung.

Hal itu dikatakan Ahmad Mufti Salim, Ketua DPW PKS Provinsi Lampung saat diwawancarai harianmomentum.com, Rabu (15-5).

Dalam setiap parpol, ada caleg yang mendapat kursi, ada pula yang gagal mendapat kursi legislatif. Namun, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Lampung tak khawatir menghadapi fenomena kalah dan menang tersebut.

“Di PKS ada tradisi saling menyemangati sesama kader. Jadi sudah banyak yang mengucapkan selamat di facebook,” kata Mufti.

Sedangkan, sambung dia, kader yang belum berhasil memberi selamat kepada yang berhasil (mendapat kursi).

“Sebaliknya, yang mendapat kursi juga tak lantas begembira berlebih, mereka juga turut menyemangati kader lainnya,” jelasnya.

Sebab menurut Mufti, kader PKS yang mencalonkan diri di legilatif bukan semata-mata jabatan.

“Dari awal sudah kita tanamkan hal itu (saling menyemangati), sehingga ikatan perjuangan sudah lama terpatri. Kultur tersebut sudah terbangun sejak rekrutmen hingga pemenangan,” jelasnya.

Dengan cara itu, sambung dia, tidak ada kader yang tersakitai. “Kalaupun ada yang kecewa wajar, tapi dalam artian kecewa karena belum mendapatkan hasilnya, bukan kecewa terhadap orang lain,” katanya.(acw)