MOMENTUM, Bandarlampung--Ingin dekat dengan masyarakat, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengincar kursi ketua komisi lima di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung.

Ketua Fraksi PDIP DPRD Lampung Apriliati mengatakan, alasan pertama partai berlambang banteng itu memilih komisi lima karena aktifitas di komisi tersebut lebih cendrung bersentuhan dengan masyarakat.

“PDIP lebih tertarik dengan hal-hal yang langsung bersentuhan dengan masyarkat. Komisi lima kami anggap paling pas untuk itu. Membidanggi kesejahteraan masyarakat (kesra), pendidikan dan kesehatan,” kata Apriliati kepada harianmomentum.com di Fraksi PDIP DPRD Lampung, Selasa (17-9-2019).

Menurut dia, tiga hal tersebut adalah layanan dasar yang sangat dibutuhkan masyarkat, khususnya masyarakat menengah kebawah.

“Apalagi jargon kita kan partainya wong cilik. Maka kami dekat dengan tiga persoalan ini: kesra, kesehatan dan pendidikan yang sifatnya langsung menyentuh kepada masyarkat luas,” ungkapnya.

Baca juga: Fraksi Gerindra Incar Komisi Satu, Ini Alasannya

Lebih lanjut dia menjelaskan, pada prinsipnya semua komisi dapat bersentuhan langsung dengan masyarakat. Namun PDIP ingin terjun langsung dalam mengawal program-program yang sifatnya bantuan untuk masyarakat kecil.

“Kita ingin mengawal program-program dari pusat, seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Sejahtera. Program-program tersebut kan bagian dari gagasan PDIP,” jelasnya.

Alasan kedua memilih komisi lima, karena sejak awal anggota Fraksi PDIP memang menduduki kursi ketua di komisi tersebut.

“PDIP memang sudah mengambil posisi di komisi lima sejak periode lalu. Jadi kita mengulang kembali sejarah itu untuk kemudian melanjutkan dan meningkatkan kinerja yang sebelumnya sudah dicapai,” tuturnya.

Apriliati membeberkan, soal dipilihnya komisi lima telah dibahas dalam rapat DPD PDIP Lampung. Namun dia belum dapat menyebut, siapa kader PDIP yang bakal menduduki kabatan ketua Fraksi Komisi Lima DPRD Lampung.

“Nanti akan ada rapat lanjutan untuk membahas siapa yang akan menduduki kursi pimpinan di komisi lima,” ucapnya.

Diketahui, sebagai partai politik dengan jumlah kursi terbanyak PDIP, berpeluang besar untuk menduduki jabatan ketua pada salah satu komisi di DPRD setempat. Bahkan Fraksi PDIP dikabarkan punya kesempatan untuk memilih kursi pimpinan di salah satu komisi lebih awal, ketimbang fraksi lainnya.(acw)