MOMENTUM, Bandarlampung--Dengan basis massa yang dimilikinya, Hipni optimis mendapat rekomendasi partai politik (parpol) untuk maju sebagai bakal calon (bacalon) bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).

Menurut politisi asal Partai Golkar itu, hampir di seluruh kecamatan Lamsel dia punya basis massa. Basis massa tersebut dimilikinya dari pengalamannya selama ini, salah satunya berkat keaktifannya di organisasi sosial kemasyarakatan. “Hampir semua keorganisasian sosial kemasyaraatan saya ikuti,” ujar Hipni.

Hal itu disampaikannya usai mengikuti fit and propertest atau uji kepatutan dan kelayakan di Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Lampung, Rabu (23-10-2019).

Baca juga: Maju Pilbup Lamsel, Hipni Daftar Penjaringan Lima Parpol

Selain itu, keaktifannya di organisasi parpol selama ini juga membuat masyarakat setempat mengenal sosok Hipni. Apalagi dia sudah beberapa kali ikut serta dalam pemilihan umum legislatif (Pileg) di kabupaten setempat.

Pada 2009 Hipni maju Pileg Lamsel dari daerah pemilihan (dapil) 2: Kecamatan Palas, Sragi dan Ketapang. Lalu di 2014 dia maju dari dapil 6: Palas, Waypanji dan Sidomulyo.

“Paling tidak di enam kecamatan ini saya sudah pernah berbuat dan berkomunikasi dengan masyarakatnya. Kemudian di kecamatan lain, kita juga kan sudah pernah ikut tim pemenangan, baik saat pemilihan bupati maupun gubernur,” tuturnya.

Lebih lanjut Hipni mengatakan, sebelum memutuskan maju sebagai balonkada, dia telah melakukan survei, untuk memantapkan langkahnya, maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 2020 mendatang.

“Saya tidak survei elektabilitas ataupun popularitas, tapi saya melakukan survei SWOT. Jadi ketika saya bergerak ini adalah benar dan tidak boleh mundur. Ketika saya bicara humanis saya adalah benar dan tidak boleh berubah,” ungkapnya.

SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats).

Baca juga: Persaingan Hendry Vs Nanang Kembali Menguat

Saat ini Hipni telah mendaftarkan dirinya di penjaringan enam parpol: PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN dan PKS. “Pokoknya kalau partai buka penjaringan saya ikut,” ujarnya.

Menurut dia, keikut sertaannya di banyak penjaringan parpol bukanlah untuk memborong partai. “Yang terpenting bagi saya, cukup partai untuk mengusung, selesai. Karena saya ingin lebih banyak di dukung masyarakat,” ungkapnya.

Dengan basis-basis massa yang dimilikinya, Hipni yakin mendapat perahu parpol sehingga bisa ikut serta dalam Pilkada 2020 mendatang.

“Partai pastinya melihat, siapa sosok terbaik yang akan diusung. Salah satu rujukan mereka adalah hasil survei. Maka dibutuhkan basis-basis massa,” ungkapnya.(acw)