Penerima bantuan, antara lain: masjid, musala, anak yatim, guru ngaji, imam masjid, guru sekolah minggu, pendeta wihara dan pemangku pure.

Bupati mengatakan, program batuan sosial keagamaan itu merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Pemkab Lamtim setiap bulan Ramadhan.

"Biasanya bantuan ini kita berikan dalam agenda Safari Ramadhan. Namun karena situasi pandemi covid-19, batuan kita serahkan secara simbolis sesuai protokol kesehatan, di aula kecamatan," kata bupati.

Bupati berharap, bantuan itu dapat meringankan beban memenuhi kebutuahan selama bulan Ramadhan dal situasi pandemi covid-19.

"Semoga ini bisa meringankan beban kebutuhan selama bulan Ramadhan. Jangan lupa selalu terapkan protokol kesehatan untuk mencegah da memutus mata rantai penularan covid-19," imbaunya.

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Pemkab Lamtim Muhaimin mengatakan, program bantuan disalurkan kepada:48 masjid, 48 musala.

Kemudian: para guru mengaji, imam masjid, guru sekolah minggu, pendeta wihara, pemangku pure. Totalnya seribu orang, ditambah santunan untuk 700 anak yatim dan piatu. Selain itu ada juga 210 paket bantuan bahan kebutuhan pokok untuk warga tidak mampu yang disalurkan melalui lembaga kesejahteraan sosial. (**)

Laporan: Arif Fahrudin
Editor: Munizar