MOMENTUM, Pesawaran--Pembatasan aktivitas masyarakat untuk mencegah penyebaran pandemi Covid-19 berdampak terhadap perekonomian.

Menurunnya perekonomian membuat pemutusan hubungan kerja (PHK) kian banyak. Jumlah pengganguran meningkat. Akibatnya, daya beli masyarakat berkurang.

Kondisi terebut juga dirasakan atau berdampak terhadap pelaku pelaku IKM (industri kecil menengah) dan UMKM (usaha mikro, kecil, menengah).

Demikian Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Pesawaran, Ny. Nanda Indira Dendi saat menyerahkan bantuan sembako kepada pelaku IKM dan UKM di Kecamatan Tegineneng, Jumat (5-6-2020). 

Pada hari yang sama, Nanda yang juga Ketua Tim PKK Pesawaran itu melakukan kegiatan serupa di Kecamatan Negerikaton. 

Menurut Nanda, pelaku IKM/UMKM yang mengalami dampak Covid-19 di Kecamatan Tegineneng mencapai sekitar 253 IKM/UMKM. Sedang di Kecamatan Negerikaton ada 767 IKM/UMKM.

Bantuan sembako yang diserahkan di kedua kecamatan itu masing-masing 20 paket. "Pada hari ini, diserahkan bantuan sembako secara simbolis sebanyak 20 paket. Mudah-mudahan pandemi Covid-19 segera berakhir dan perekonomian dapat kembali pulih," harapnya.

Dalam kegiatan yang diselenggarakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Pesawaran itu dihadiri paa pejabat kabupaten, kecamatan, dan desa setempat. (*).

Editor: M Furqon/Rls.