MOMENTUM, Bandarlampung--Proses pencocokan dan penelitan (coklit) daftar pemilih oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang berada di bawah jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) delapan kabupaten/kota se-Lampung hampir final.

Komisioner KPU Provinsi Lampung Divisi Data dan Informasi Agus Riyanto menyebut, hingga minggu ketiga coklit, progresnya sudah mencapai 85.79 persen dari jumlah daftar pemilih (A.KWK) se-Provinsi Lampung, yaitu 4.266.698 pemilih.

Agus merincikan, untuk Waykanan proses coklit sudah mencapai 92.26 persen (dari A. KWK 339.525 pemilih); Pesisir Barat 94.35 persen (dari A. KWK 108.484 pemilih); dan Pesawaran 91,36  persen (dari dalam A. KWK 335.184 pemilih); serta Bandarlampung 93.99 persen (dari A. KWK 745.355 pemilih).

Selanjutnya Lampung Selatan 88.06 persen (dari A. KWK 744.681 pemilih); Lampung Timur 75,54 persen (dari A. KWK 814.723 pemilih); Metro 85.54 persen (dari A. KWK 124.606  pemilih); dan Lampung Tengah 81.60 persen (dari A. KWK 1.054.140 pemilih).

Agus menerangkan, data itu berdasarkan hasil laporan jajarannya per tanggal 6 Agustus 2020, pukul 24.00.

“Kita berharap pada minggu keempat, teman-teman di delapan KPU kabupaten/kota bisa merampungkan tahapan coklit oleh PPDP yang akan berakhir pada 13 Agustus 2020,” kata Agus kepada harianmomentum.com, Jumat (7-8).

Menurut dia, coklit merupakan tahapan penting untuk menghadirkan data pemilih yang akurat, mutakhir dan berkualitas dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2020.

“Kita berharap semua pihak (stakeholder) bisa berpartisipasi dan terlibat aktif untuk suksesnya kegiatan coklit ini,” ungkapnya.

Bagi masyarakat yang belum tercoklit, imbau Agus, dapat segera menghubungi petugas PPDP, PPS, PPK atau KPU kabupaten/kota di masing-masing daerah.

“Termasuk jika ada pemilih dalam satu keluarga terpisah di TPS yang berbeda, dan jika ada pemilih yang belum tepat dalam penempatan TPS-nya sesuai domisili untuk segera memberitahu petugas PPDP agar bisa dilakukan penataan pemilih sesuai domisilinya di masa coklit ini,” serunya.(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra Widi