MOMENTUM, Panaragan--Puluhan wartawan di Kabupaten Tulangbawang Barat menjalani rapid tes covid-19. Rapid tes berlangsung diKantor Persatuan Wartawan Indonesi (PWI) setempat, Senin (28-9-2020).

Ketua PWI Tubaba Edi Zulkarnain mengatakan, rapid tes tersebut berkerjasama dengan dinas kesehatan setempat. "Rapid tes ini untuk mengantisipasi penularan covid-19 di kalangan wartawan. Pelaksanaanya dilakukan tenaga medis dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabuapten Tubaba," kata Edi pada Harianmomentum.com.

Dia menerangkan, berdasarkan daftar, wartawan yang mengikuti rapid tes berjumlah 65 orang. Namun ada beberapa yang tidak hadir karena berhalangan.

Hal senada disampaikan Direktur RSUD Tubaba dr Pramono Satrio Wibowo. Menurut dia, rapid tes tersebut hanya untuk melakukan screning terhadap resiko penularan covid-19, khususnya di kalangan wartawan."Rapid tes ini bentuk antisiapasi. Meski pun, nanti hasilnya ada yang reaktif, belum tentu yang bersangkutan positif terpapar covid-19. Untuk memastikan apakah yang bersangkutan positif covid-19 atau tidak, selanjutkan akan dilakukan tes swab," terangnya.  

Kabid Pelayanan Kesehatan pada Dinkes Tubaba Karyawanto mengatakan, rapid tes tersebut bentuk komitmen pemkab dalam mengantisipasi penularan covid-19 di kalangan wartawan. Dia melanjutkan,  berdasarkan hasil rapid tes tersebut, tidak ditemukan hasil rekatif.

"Dalam melaksanakan tugas, wartawan tentu sering sekali berinteraksi dengan banyak orang. Karena itu, kita bekerjasama dengan PWI melakukan rapid tes ini, sebagai bentuk antisipasi penularan covid-19. Alhamdulillah, hasil rapid tes tadi, semua nonreaktif ," kata Karyawnto mewakili Kadiskes Tubaba Majril.

Dia juga mengingatkan, kepada seluruh wartawan di kabupaten setempat selalu menerapkan protokol kesehatan dalam melaksanakan tugas-tugas jurnalistik. (**)

Laporan: Solihin

Editor: Munizar