Pendapatan Daerah Lamsel Diproyeksi Rp2,077 Triliun

Tanggal 10 Nov 2020 - Laporan - 628 Views
Sekdakab Lamsel Thamrin memaparkan Raperda APBD Tahun Anggaran 2021

MOMENTUM, Kalianda--Pendapatan daerah Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) pada tahun 2021 diproyeksi mencapai Rp2,077 triliun lebih.

Proyeksi tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Lamsel Selatan Thamrin mewakili Pjs Bupati  Sulpkar pada rapat paripurna DPRD setempat, Senin (9-11-2020).

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Hendry Rosyadi itu mengagendakan Penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran dan Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lamsel Tahun Anggaran 2021.

Thamrin memaparkan proyeksi pendapatan daerah Rp2,077 triliun itu, antara lain bersumber dari: pendapatan asli daerah ditarget mencapai Rp289,8 miliar lebih, dana transfer daerah Rp1,670 triliun lebih dan lain-lain pendapatan yang sah Rp116,3 miliar lebih.

Sedangkan untuk belanja daerah diproyeksi mencapai Rp2,150 triliun lebih. Belaja daerah itu terdiri dari: belanja modal Rp200,971 miliar lebih, belanja operasional Rp1,5 triliun. Kemudian, belanja tidak terduga Rp1,5 miliar dan belanja transfer Rp417,9 miliar lebih.

"Pengalokasian anggaran tersebut telah mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah, arah dan Kebijakan Umum serta Prioritas dan Plafon Sementara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2021 yang terlampir dalam nota kesepakatan antara eksekutif dan legislatif, serta mempertimbangkan perkembangan dan kondisi yang dihadapi saat ini,” kata Thamrin.

Thamrin melanjutkan, untuk pembiayaan daerah  pada tahun anggaran 2021 direncanakan mencapai Rp73,595 miliar lebih yang bersumber dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) Tahun Anggaran sebelumnya.

“Penerimaan pembiayaan tersebut merupakan proyeksi terhadap SiLPA Tahun Anggaran 2020. Supaya mengetahui SiLPA secara pasti harus menunggu audit Badan Pemeriksa Keuangan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2020,” terangnya.

Dari sisi pengeluaran, pada tahun Alanggaran 2021 Pemkab Lamsel tidak menganggarkan pengeluaran pembiayaan. Sehingga diperoleh pembiayaan netto Rp73,595 miliar lebih yang akan dipergunakan untuk menutupi defisit tahun anggaran 2021.

“Besar harapan kami, pembahasan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2021 dapat dilakukan secara konstruktif, sehingga mampu menghasilkan rancangan APBD yang berkualitas dan bermanfaat untuk masyarakat Kabupaten Lampung Selatan,” harapnya. 

Selanjutnya, fraksi-fraksi DPRD Lamsel menyampaikan padangan umum atas penyampaian Raperda APBD tersebut.

Pemandangan umum, secara berturut disampaikan masing-masing juru bicara fraksi, dimulai dari: Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi PAN, Fraksi Golkar. Kemudian: Fraksi Gerindra, Fraksi PKS, Fraksi Demokrat, Fraksi Nasdem Hanura Perindo.

Pada rapat paripurna itu juga dilakukan penandatangan persetujuan bersama antara pimpinan DPRD dengan pihak ekskutif yang diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Lamsel, atas penetapan program pembentukan peraturan daerah (Propemperda) tahun 2021. 

Rapat paripurna secara virtual itu juga dihadari jajaran Pemkab Lamsel dan forum komunikasi pimpinan daerah setempat. (**)

Laporan: alpandi

Editor: munizar

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Pemkab Mesuji akan Bangun Jembatan Penghubung ...

MOMENTUM, Mesuji -- Besok, Jumat 29 Maret 2024, Penjabat Bupati M ...


Perdagangan dan Jasa di Metro Serap 35,53 Per ...

MOMENTUM, Metro--Sektor perdagangan dan jasa mendominasi lapangan ...


Kabar Gembira, THR ASN Pemprov Cair Pekan Dep ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Kabar gembira bagi para aparatur sipil n ...


Bersama Pj Ketua PKK, Firsada Safari Ramadan ...

MOMENTUM, Panaragan -- Penjabat (Pj) Bupati Tulangbawang Barat (T ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com