Harianmomentum--Para pemuda harus dapat berperan aktif
dalam pembangunan bangsa dan negara. Kehadiran kaum muda, diharapkan mampu
memberikan suatu energi baru didalam kepemerintahan, khususnya di wilayah
Lampung.
Hal itu diungkapkan oleh Yusdianto, pengamat politik dan
hukum Universitas Lampung (Unila) saat mengisi acara ngobrol penuh inspirasi
(Ngopi) bertajuk “Peran pemuda dalam dunia politik” di Sekretariat DPW Partai
Solidaritas Indonesia (PSI) Lampung, Rabu (6/9) malam.
“Kehadiran pemuda akan menciptakan semangat berpolitik yang
santun. Karena, mereka memiliki karakter idealisme yang dapat memberikan
kontrol terhadap suatu kebijakan-kebijakan yang ada,” kata Yusdianto.
Menurutnya, para pemuda harus dapat mengkritisi setiap
permasalahan-permasalahan yang ada, begitupun dengan setiap regulasi yang
digagas oleh legislatif harus dapat dicermati, teteapi dalam hal ini tidak ada
partisipasi dari golongan muda.
Namun, disayangkan bahwa hingga saat ini peran aktif para
pemuda dalam ranah perpolitikan masih dipandang sebelah mata oleh para
politikus senior yang telah lebih dulu terjun dibidangnya.
“Contoh, didalam legislatif saat ini, pintu kebijakan para
pemuda hanyalah sebagai penonton saja. Maka kita sampaikan kepada para Politisi
tua agar jangan dihambat setiap pergerakan Politik kaum muda ini, karna ini
saatnya mereka untuk belajar dan memberikan suatu pembaharuan,” tutur dosen
Fakultas Hukum Unila ini.
Ia menjelaskan bahwa kehadiran PSI yang
mayoritas anggotanya kaum muda, diharapkan mampu membuang sisi pandang buruk
terhadap para pemuda yang ingin terjun di dunia Politik. Sehingga mainset para
pemuda yang salah dalam mengartikan politik juga dapat terbenahi.
Terkait bagaimana perubahan idealisme para pemuda yang akan
terjadi saat mereka terjun ke Partai Politik (Parpol), Yusdianto mengatakan
tinggal tergantung pola pikirnya saja.
“Jika seorang pemuda ingin turut serta membenahi setiap
problem kepemerintahan yang ada, mereka harus berpolitik,” tandasnya.
Senada dengan Yusdianto, Sekretaris DPW PSI Lampung,
Febrianda. Menurutnya Politik itu bukan sesuatu yang harus jauhi dan diabaikan,
karena sesungguhnya banyak manfaatnya dan banyak pula hal yang positif
didalamnya.
“Sangat disayangkan sekali bila seorang pemuda tidak ikut
serta dalam berpolitik. Karna memeang berdasarkan sejarah yang ada, banyak
tokoh-tokoh perjuangan yang berasal dari kaum muda,” pungkasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan anak muda dari beberapa
daerah di Lampung, dalam diskusi tersebut para peserta tampak antusias
mengikuti jalannya diskusi.
Kegiatan semacam ini akan
rutin dilakukan oleh Teman Solidaritas yang merupakan organisasi sayap PSI.
Diakhir acara, ketua DPW PSI Beni Arifin memberikan cinderamata berupa
ucapan terimakasih kepada Yusdianto atas kesediaannya menjadi narasumber acara.(acw)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com