Bakso Kotak Raup Untung Ratusan Juta

Tanggal 05 Okt 2017 - Laporan - 1459 Views
Pengunjung menikmati bakso di Kedai Bakso Kotak Al Farizi.Foto:Enday Hidayat.

Harianmomentum.com--Tentunya masyarakat Indonesia akrab dengan sajian berbahan dasar daging sapi yakni bakso, namun lazimnya penyajian kuliner tersebut berbentuk bundar, namun tidak di tangan Al Farizi yang mampu meraup untung Rp200 juta perbulan.

 

Untuk menarik minat konsumen, Al Farizi mencetuskan ide yang terbilang limitid edition (terbatas) di kota tapis berseri, sebab olahan itu justru disulap berbentuk unik.

 

Al Farizi mengatakan, Rabu (4/10, tercetusnya ide tersebut berawal ketika dia mencoba sajian bakso ketika pria yang akrab disapa Faiz ini menyambangi Provinsi Jawa Timur lebih tepatnya Kota Malang.

 

Tidak diduga, ketika Faiz menyoba salah satu penjual bakso, dia melihat bentuk fisik olahan daging sapi yang terbilang langka di Kota Bandarlampung.

 

Oleh sebab itu, dia mencoba peruntunganya untuk berdagang di kota tapis berseri dengan menerapkan bekal yang didapat dari kunjungnya ke Kota Malang.

 

“Ketika saya pulang ke Bandarlampung, lalu saya ingin mencoba peruntungan berbisnis di bidang kuliner, yakni bakso berbentuk kotak,” ujarnya saat dijumpai di kedai bakso kotak yang berada di Jalan Basuki Rahmat nomor 60, Sumur Putri, Telukbetung Selatan Bandarlampung.

 

Diakuinya, ide yang dibawa jauh-jauh sampai menyeberangi lautan terbilang membuahkan hasil yang memuaskan, sebab dirinya dapat merauk keuntungan Rp200 juta perbulan.

 

“Alhamdulillah, keuntungan saya perbulannya mencapai Rp200 Juta,” katanya.

 

Selain menjual bakso kotak, Faiz juga mengeluti usaha mie ayam, nasi goreng dan menu lainya.

 

“Keuntungan itu tidak semua disumbangkan melalui berdagang bakso saja, akan tetapi dari keuntungan menjual mie ayam dan nasi goreng,” katanya.

 

Selain menyajikan bakso berbentuk kotak, kedai yang Faiz kelola juga menyajikan bakso dengan berbentuk hati, bakso beranak, Beranak Sesar, Ranjau Cinta, Baskom dan tidak lama lalu faiz menciptakan sajian bakso yang dinamankan Bakso RIP Mantan.

 

“Untuk mengundang daya tarik konsumen, saya menciptakan beberapa menu bakso yang terbilang langka di Bandarlampung,” katanya.

 

Untuk dapat menikmati bakso limitid edition, konsumen tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam, harga yang diterapkan hanya Rp13 ribu sampai Rp30 ribu permangkuk.

 

Dia menjelaskan, bagi siapa saja konsumen yang bersedia memosting foto-foto menu bakso limitid edition, berhak mendapatkan potongan dari harga normal sebesar 10 persen.

 

Varian atau bentuk yang unik sajiannya itu tidak mempengaruhi citra rasa bakso-bakso buatanya. Sebab, dalam proses pembuatan bakso itu, dirinya hanya mengguanakan rempah-rempah alami dan tidak menggunakan zat-zat kimia.

 

“Semua menu sajian yang kita berikan ini tidak menggunakan bahan-bahan pengawet, hal tersebut agar menjaga kepercayaan konsumen saya,” tuturnya.(aji/day)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Safari Ramadan, Direktur Pemasaran PTPN Holdi ...

MOMENTUM, Bungamayang--Direktur Pemasaran PTPN III Holding Dwi Su ...


'Ngabuburit' Sambil Melihat Satwa di Lembah H ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Taman Wisata dan Taman Satwa Lembah Hija ...


Lenovo Hadirkan Think Station P8, Workstation ...

MOMENTUM, Jakarta -- Lenovo meluncurkan Think Station P8 di Indon ...


BI Lampung Layani Penukaran Uang di Kapal Pel ...

MOMENTUM, Lampung--Bank Indonesia Provinsi Lampung memperluas lay ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com