Harianmomentum.com--Gubernur Lampung Muhammad Ridho
Ficardo menerima Penghargaan Pemerintah Peduli Penyiaran pada acara Anugerah
KPI 2017 pada Sabtu, (28/10), dan disiarkan secara langsung dari studio 6 Emtek
City SCTV.
Lampung berhasil mengalahkan daerah lain yang turut
masuk nomiasi Pemerintah Peduli Penyiaran, antara lain: Daerah Istimewa
Yogyakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya setelah diumumkan, Ridho Ficardo
ucapkan terima kasih kepada KPI, dewan juri, KPID Provinsi Lampung, Dinas
Kominfo Provinsi Lampung, Biro Humas Pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi
Lampung atas dukungan dan kerja kerasnya.
"Terima kasih kepada seluruh jajaran, kawan-kawan
staf saya di pemerintah daerah yang bekerja keras mewujudkan penghargaan ini.
Mudah-mudahan dengan penghargaan ini bisa semakin menggiatkan seluruh elemen
penyiaran di Provinsi Lampung dalam mencerdaskan anak bangsa di Provinsi
Lampung dalam rangka mewujudkan Lampung yang maju dan sejahtera," ucap
Ridho Ficardo.
Anugerah KPI 2017 sendiri adalah ajang penghargaan
bagi insan pertelevisian di Indonesia atas kiprah mereka mewarnai dunia
penyiaran.
Pada Anugerah KPI ke-12 tahun 2017 ini, KPI memiliki
kategori penghargaan khusus yakni pemerintah daerah peduli penyiaran.
Melalui akun twitter @KPI_Pusat pada Sabtu
(28/10/2017), Ketua Panitia Anugerah KPI 2017, Nuning Rodiyah mengatakan bahwa
KPI berkepentingan memberikan penghargaan tersebut untuk memberikan stimulasi
pada pemerintah daerah dalam mendukung kerja KPID mengawasi isi siaran.
Penghargaan ini diberikan pada pemerintah daerah
dengan kriteria hadirnya regulasi penyiaran daerah, fasilitasi penyiaran daerah
lewat penganggaran, SDM, dan infrastruktur pengawasan penyiaran, serta prestasi
yang diraih pemerintah daerah dalam bidang penyiaran. Diantaranya bagaimana
pemerintah daerah mendorong hadirnya lembaga penyiaran publik lokal.
KPI mengapresiasi beberapa provinsi dan juga
pemerintah kabupaten/ kota yang sudah menerbitkan peraturan daerah tentang
penyiaran. Tentunya hal tersebut dapat membantu mewujudkan hadirnya siaran
sehat di tengah masyarakat yang sesuai dengan kearifan lokal setempat. (rls)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com