Harianmomentum.com--Disambangi
Riana Sari pada kampanye Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut tiga,
warga Sindangjaya minta Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim (Nunik) untuk
meratakan pembangunan baik fisik maupun nonfisik di Kabupaten Lampung Tengah.
Hal itu disampaikan
sejumlah warga saat juru kampanye Arinal-Nunik yang juga istri Arinal Djunaidi
melakukan kampanye di Lampung Tengah, Minggu (25/3/2018).
Amin Yusuf (54), warga
setempat mengaku belum pernah bertemu dengan Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim.
“Kalau ketemu berhadapan belum. Kalau Mbak Nunik sudah sering masuk sini. Mbak
Nunik termasuk sosok yang handal dan bermasyarakat. Setahu saya Mbak Nunik itu
kalau dimana-mana selalu religius dan akrab dengan masyarakat,” ungkapnya.
Masih kata dia, sebagai
petani berharap ke depan masyarakat bisa tenang dan mudah-mudahan bisa jaya
(Arinal–Nunik) memimpin untuk Lampung.
“Kemudian bisa nyaman,
aman dan semua pembangunan bisa diserap oleh masyarakat bisa dirasakan
masyarakat. Pembangunan apa saja baik jangka panjang maupun pendek. Pembangunan
fisik maupun nonfisik,” tuturnya.
Amin juga mengeluhkan
tidak tepat waktunya pupuk saat melakukan penanaman. “Kendalanya itu pupuk,
kurang tepat waktu sering banyak kendala. Yang keduanya memang sangat
memerlukan banyak jaringan irigasi. Karena bila irigasi ada jadi makmur.
Pendidikan agama dan umum itu dikedepankan. Harapan saya itu,” pintanya.
Warga lainnya, Mardianto
(57) juga mengaku menyukai sosok Arinal–Nunik yang memang merupakan anak
petani. “Saya suka kayak gini ini sebagai seorang petani. Permintaan saya ada
sawah seluas berapa hektare kenapa tidak ada bendungan. Permintaan saya itu
bendungan harus direalisasikan,” pintanya.
Husen (50) pun
menyebutkan program Arinal-Nunik sudah pro petani. “Programnya bagus-bagus.
Harapannya sukses semuanya. Jalannya bagus, selama ini kan jalan rusak, terus
pertanian diperhatikan, biar cari pupuk enak, pertanian lebih maju,” ucapnya.
Menanggapi pernyataan
warga Sindangjaya Kabupaten Lampung Tengah, Riana Sari Arinal dalam orasinya
menyampaikan bahwa Arinal–Nunik akan berupaya maksimal menyelesaikan masalah
tersebut, termasuk peningkatan hasil pertanian.
“Arinal ini anak petani, sekolah dipertanian, dan sebagian besar kerjanya di bagian pertanian. Mendampingi dari tahun 88 sampai pensiun, sampai pensiun alhamdulillah Pak Arinal diberikan kesehatan dan berjalan baik. Artinya, Pak Arinal amanah dalam menjalankan tugasnya. Saya juga orang pertama yang akan mengingatkan Pak Arinal untuk selalu amanah dan mementingkan kesejahteraan rakyat,” ungkapnya.(rls/red)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com