MOMENTUM, Pringsewu--Garda Pembangunan Tunas Bangsa (Gapensa) Provinsi Lampung menawarkan diri melakukan pendampingan dalam pengelolaan hutan yang bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD) bagi Kabupaten Pringsewu.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Gapensa Provinsi Lampung Herlambang saat beraudensi dengan Wabup PringsewuFauzi di ruang kerjanya, Selasa (7-7-2020).
"Kedatangan kami untuk menawarkan pendampingan terkait pengelolaan hutan sebagai sumber PAD," ujar Herlambang.
Menurutnya, berdasarkan pengalamannya saat melakuan pendampingan di Lampung Selatan, ternyata di Pringsewu juga ada potensi hutan yang dapat dikelola dan menghasilkan.
Hutan Register 21 dan 22, misalnya. Dengan membuat hutan bambu. Karena bambu mempunyai potensi ekonomi baru. Apalagi saat ini kondisi ekonomi sedang lesu akibat pandemi Covid-19. "Kami ingin memberdayakan masyarakat, tetapi dengan tetap melihat aturan hukumnya," jelas Herlambang.
Fauzi menyambut baik tawaran Gapensa. Bahkan, hal itu merupakan keinginan lama yaitu membuat hutan bambu.
Hal itu akan mempertahankan varietas tanaman bambu di Pringsewu sekaligus memberikan peluang perajin untuk menghasilkan produk kerajinan. Selama ini perajin membeli bambu dari daerah lain. (*).
Laporan: Sulistyo.
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com