MOMENTUM, Waipanji--Penyusunan rencana program pembangunan harus disesuaikan dengan aspirasi masyarakat. Kemudian ditetapkan sebagai program pembangunan, berdasarkan skala priotitas.
Hal tesebut disampaikan Pelaksana Harian (Plh) Bupati Lampung Selatan (Lamsel) Thamrin saat membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Waypanji di aula kantor kecamatan setempat.
“Mari kita jadikan, musrenbang ini sebagai forum tertinggi dalam menjaring aspirasi masyarakat, untuk menyusun rencana program pembangunan yang lebih efektif," kata Thamrin.
Meski demikian, lanjut dia, tidak semua aspirasi yang disampaikan dalam musrenbang tersebut dapat terealisasi. Mengingat kondisi keterbatasan anggaran.
"Tidak semua aspirasi dalam musrenbang ini bisa kita realisasikan, harus disesuaikan dengan skala prioritas dan ketersediaan anggaran pembangunan," terangnya.
Selain itu, kata dia, penyusunan dan pelaksanaan program pembangunan harus disinkronkan dengan program pemerintah kabupaten, provinsi dan pemerintah pusat.
“Sinkronisasi yang baik antara rencana pemerintah pusat dengan rencana pemerintah daerah sangat dibutuhkan dalam setiap menyusun perencanaan pembangunan,” jelasanya.
Sebelumnya, Camat Waypanji Isro Abdi memaparkan pelaksanaan program pembangunan di kecamatan setempat pada tahun 2020. Menurut dia, selain infrastruktur, bidang kesehatan, pendidikan dan pemberdayaan masyarakat juga menjadi prioritas program pembangunan di Kecamatan Waypanji pada tahun 2020.
"Program pembangunan tahun 2020, kita laksanakan berdasarkan hasil musrenbang tahun sebelumnya yang telah ditetapkan Pemkab Lampung Selatan sebagai program prioritas," terangnya.
Selain, perwakilan masyarakat, acara pembukaan musrenbang itu juga dihadiri sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, di lingkup Pemkab Lamsel. (**)
Laporan: Endri
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com