Disdag Gelar Pasar Lelang Komoditi Agro ke 4 Tahun 2017

Tanggal 07 Des 2017 - Laporan - 806 Views
Kepala Dinas Perdagangan provinsi Lampung Ir.Ferynia buka pasar lelang komoditi agro. Foto. ist

Harianmomentum.com-- Dinas Perdagangan Provinsi Lampung kembali menggelar Pasar Lelang Komoditas Agro untuk kali keempat dalam tahun 2017 ini. Pasar lelang ini merupakan Program Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

 

Ada tiga pilar program utama yang digelar yaitu pasar lelang komoditas agro, sistem resi gudang dan bursa komoditi berjangka.

 

Pasar lelang komoditas agro digelar di gedung Balai Koperasi (Balaikop) Lampung, Kamis (07/12/2017), tujuannya ialah guna menciptakan sistem perdagangan yang lebih baik.

 

Kepala Dinas Perdagangan provinsi Lampung Ir.Ferynia mengungkapkan, pasar lelang selain bertujuan menciptakan sistem perdagangan yang lebih baik juga membentuk mekanisme harga sekaligus menciptakan pasar yang terorganisir yang kemudian nantinya akan dikelola oleh Badan usaha secara profesional.

 

Menurut dia, melalui pasar lelang pihaknya akan lebih mengedepankan norma ekonomi secara bersama dan  memiliki posisi tawar hingga akhirnya mampu menggerakan peran pelaku usaha dan pembeli dalam mewujudkan iklim usaha secara kondusif.

 

" Ya harus ada upaya peningkatan koordinasi dalam setiap kegiatan pasar lelang, karena berbagai kendala yang dihadapi akan ada upaya perbaikan," kata Ferynia.

 

Ferynia mengatakan, pihaknya berharap dalam gelaran pasar lelang komoditas agro kedepan akan lebih memperpendek mata rantai perdagangan dan membuka peluang pasar sekaligus penguatan mutu produksi.

 

Untuk itu kata dia, pelaku usaha, pembeli dan para staekholder akan lebih memiliki peran hingga pasar lelang bisa terselenggara secara terorganisir.

 

Ketua panitia Herlinawati mewakili Kepala bidang perdagangan dalam negeri Ir. Ofrial menambahkan, kegiatan pasar lelang komoditias agro ke 4 di tahun 2017 ini Disdag Lampung berperan sebagai fasilitator agar petani, kelompok tani, gapoktan dan para pembeli menjadi lebih potensial dalam meningkatkan nilai tambah, nilai tawar produk hasil pertanian di Provinsi Lampung menjadi lebih efisien dan transparan.

 

Dia mengatakan, kegiatan pasar lelang komoditas agro merujuk pada ketentuan DIPA-090.02.3.129069/2017 tertanggal 7 Desember 2016 serta surat keputusan Kepala Dinas Perdagangan Nomor.19.V.25/KP.PPDN/XI/2017 tentang panitia pasar lelang.

 

"Ada 60 peserta yang ikut serta dalam kegiatan pasar lelang, antara lain petani, kelompok tani, gapoktan, pedagang, pengumpul dan industri makanan di Provinsi Lampung," ungkapnya. (ira)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Denny Ramadhan: “Aksi Korporasi PTPN Group ...

MOMENTUM, Bandar Lampung--Pasca pembentukan Holding pada 2014, PT ...


Optimalisasi Aset Potensial, Menjadi Fokus Ut ...

MOMENTUM, Medan -- Setelah melebur ke dalam Supporting Co, P ...


Telkomsel Luncurkan Layanan eSIM, Pelanggan B ...

MOMENTUM, Jakarta -- Telkomsel meluncurkan layanan Embedded Subsc ...


Ada Fasilitas Teranyar di L-Online Bank Lampu ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Bank Lampung terus berinovasi untuk meni ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com