Harianmomentum--Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah melakukan  kunjungan kerja (kunker) ke Kota (Pemkot) Metro. Kunker tersebut untuk mempelajari sistem pelaksanaan program pendidikan di kota setempat.

Koordinator Komisi B  DPRD Kabupaten Batang Teguh Raharjo menilai program pendidikan di Kota Metro cukup berhasi. Karena itu, pihaknya ingin mempelajari sistem pelaksaan program tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan di kabupaten setempat.

Menurut dia, salah satu indikator keberhasil Pemerintah Kota (Pemkot) Metro dalam program pendidikan adalah capaian deks Pembangunan Manusia (IPM) 71,6. Sedangkan IPM Kabupaten Batang saat ini hanya 65,3. 

"IPM Kota Metro lebih tinggi dari Kabupaten Batang. Ini salah satu indikator peningkatan kualitas pendidikan. "Hasil kunker ini akan kami  pelajari  untuk diterapkan di Kabupaten Batang,“ kata Tegus usai bertemu jajaran Dinas Pendidikan Kota Metro, Selasa (3/10).

Selain itu, lanjut dia, Disdik Metro juga sudah bisa melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) untuk tingkat SMP. Sedangkan di Kabupaten Batang, UNBK baru dilaksanakan untuk jenjang pendidikan SMA.

"Kalau kita SMP belum menggunakan komputer ujiannya. Baru SMA yang sudah menggunakan komputer, Ini juga menjadi tolok ukur kita menggelar kunker ke Metro, " ungkapnya. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Metro Ria Andari menyambut baik kunker DPRD Batang untuk mempelajari sistem pelaksaan program pendidikan.. 

"Ya Alhamdulillah saya bilang untuk Kota Metro pengawasan pelaksanaan progarm  pendidikan dilakukan berlapis. Contohnya satu sekolah yang mengalami kerusakan atau tidak baik, legislatif akan langsung berkoordinasi dengan eksekutif  untuk mengatasi hal tersebut,” kata Ria.

Selain itu Pemkot Metro juga senantiasa berupaya melakukan pemerataan pendidikan dari sisi kualitas mau pun sarana dan prasarana kebutuhan siswa. Salah satunya dengan memberikan seragam sekolah gratis utuk seluruh siswa SD dan SMP.(pie)