Harianmomentum.com--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji melalui dinas perindustrian perdagangan koperasi dan usaha mikro kecil menengah (Disperindagkop-UMKM) berencana membangun dua pasar pasar rakyat. 

Pembangunan kedua pasar itu, akan menggunakan bantuan dana alokasi khusus (DAK) Tahun 2018. Kepala Diskoperindagkop-UMKM Mesuji Sobirin mengatakan, total  DAK tahun 2018 pada dinas tersebut mencapai Rp 4,7 miliar.  

“Ada dua program: pembangunan dan peningkatan pasar. Untuk pembangunan pasar rencananya di Desa Pancawarna, Kecamatan Waywerdang. Sedangkan peningkatan pasar, di Desa Pajarbaru, Kecamatan Pancajaya,” kata Sobirin pada harianmomentum.com, Rabu (28/2). 

Dia melanjutkan, anggaran untuk peningkatan pasar di Desa Pajarbaru dialokasikan sebesar Rp 1,5 miliar. “Dari Rp4,7 miliar total DAK itu, Rp1,5 miliar untuk membiayai peningkatan pasar di Desa Pajarbaru. Sisanya untuk pembangunan pasar di Desa Pancawarna,” terangnya. 

Dia menambahkan, saat  program tersebut masih dalam  tahap perencanaan.”Sekarang masih tahap perencanaan. Jadi belum bisa kita pastikan  berapa jumlah kios dan lapak pedagang yang akan dibangun,” jelasnya. 

Sobirin mengatakan, lahan untuk pembangunan pasar itu, berstatus hibah dari masyarakat kepada Pemkab Mesuji. 

"Di Desa Pancawarna, luas lahan yang dihibahkan untuk lokasi pasar, mencapai empat hektar. Tidak semua kita bangun pasar. Nanti akan dikembangkan menjadi kawasan perdagangan, untuk pembangunan kantor bank, show room mobil  dan usaha lainnya,” paparnya. (ish)