Harianmomentum.com--Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Lampung  menggelar sosialiasi program BAHTERA (Bahagia dan Sejehtara) kepada warga launjut usia (Lansia) di Kabupaten Pringsewu.

Kegiatan yang berlangsung di kantor sekretariat Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Amanah Bunda Pringsewu itu dibuka Kepala Dinsos  Provinsi Lampung Sumarju Saeni.

Sumarju Saeni mengatakan, program Bahtera Lansia berupa rangkaian aktivitas pengisian waktu luang bagi warga lansia potensial. Kegiatan terebut diarakan pada pengembangan potensi  lansia agar mampu melaksanakan fungsi sosial di tengah  masyarakat.

"Para Lansia binaan akan diberikan modal usaha yang diharapkan dapat menambah penghasilan," kata Sumarju, Jumat (24/08/2018).

Kepala Dinsos Kabupaten Pringsewu Arif Nugroho mengatakan, salah satu sasaran pembangunan kesejahteraan sosial adalah lansia.Saat ini di Kabupaten Pringsewu jumlah Lansia mencapai 2.687 orang.

“Keberadaan  warga Lansia saat ini sudah menjadi salah satu komponen Program Keluarga Harapan, sehingga secara tidak langsung para lansia  sudah difasilitasi oleh pemerintah," kata Arif .

Dia menerangkan, program BAHTERA adalah bantuan dari Kemensos RI yang merupakan salah satu bentuk komplementaritas program. Di Kabupaten Pringsewu pelaksanaannya melibatkan masyarakat yakni Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Amanah Bunda dan LKS Adib.

Selain itu, Arif juga memperkenalkan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT)kepada para peserta sosialisasi. 

"SLRT adalah salah satu Program penanganan cepat bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) di Kabupaten Pringsewu. Setiap kami dengar keluhan masyarakat, maka TRC akan langsung turun ke lapangan untuk melakukan penjangkauan dan penanganan," jelasnya.

Dia menambahkanm, beberapa kasus yang sudah ditangani TRC SLRT antara lain: penanganan lansia dan penyandang disabilitas. (lis)