Harianmomentum.com--Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Waykanan mengungkap sebanyak 14 kasus kriminalitas selama operasi Krakatau 2018.

"Kegiatan yang berlangsung selama dua pekan dimulai sejak 20 Agustus hingga 2 September 2018 menjaring 16 tersangka," kata Kapolres Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Doni Wahyudi, di Mapolres Waykanan, Kamis (6/9).

Hari terakhir pelaksanaan Operasi Krakatau 2018, menurut dia, terdapat beberapa kasus kasus kriminalitas yang mengalami peningkatan.

Untuk itulah, AKBP Doni menambahkan, pihaknya tetap siaga dan selalu siap guna menjalankan tugas menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat di wilayah setempat.

"Kami akan terus berupaya bekerja maksimal sehingga dapat menciptakan situasi kamtibmas kondusif serta rasa aman dan nyaman di lingkungan masyarakat," kata dia.

Dia menerangkan, pelaksanaan Operasi Sikat Krakatau 2018 di Polres Waykanan mengusung tema siap menanggulangi kejahatan Curat, Curas dan Curanmor serta penyalahgunaan senjata api ilegal.

Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi, Operasi Sikat Krakatau sejak 20 Agustus hingga 02 September 2018 berhasil mengungkap 14 kasus yang terdiri dari target operasi (TO) dua orang, 12 non TO orang, 2 TO perkara, dan 3 TO barang serta 14 non TO barang Narkoba sebanyak lima kasus, jelas Kapolres.

Sedangkan, jumlah tersangka yang berhasil diamankan sebanyak 16 orang tersangka dengan rincian Curat 9 orang, Curas 2 orang, Curanmor 5 orang dan Narkoba sebanyak 6 orang.(vit)