Harianmomentum.com--Wakil Bupati Pringsewu Fauzi dalam waktu dekat akan mengumpulkan aparatur kelurah dan pekon/desa peenerima bantuan dana hibah Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) tahun anggaran 2018.

Pengumpulan perangkat kelurahan dan pekon itu dimaksudkan untuk menyatukan persepsi, agar pengelolaan dana hibah program Kotaku benar-bernat tepat sasaran sesuai aturuan peruntukan.

"Sengaja dalam waktu dekat, akan kita kumpulkan aparatu kelurahan dan pekon penerima bantun program Kotaku untuk diberikan pemahaman tentang aturan pengelolaan bantun itu. Jangan sampai melenceng dar peruntukanya," kata wabup pada harianmomentum.com, Kamis (06/09/2018).

Wabup juga menegaskan, pencairan bantuan tersebut utuh tidak ada potongan dalam bentuk apa pun. "Tidak ada potongan apa pun. Jadi jangan sampai aparatur kelurahan dan pekon  terkecoh oleh oknum tak bertanggun jawab. Kalaupun ada, biasanya hanya pajak," tegasnya.

Pelaksanaan program Kotaku di Kabupaten Pringsewu sudah berlangsung sejak tahun 2014. Tahun ini total dana program Kotaku yang dikuncurkan ke Kabupaten Pringsewui mencapai Rp4 miliar.

Dana tersebut disalurkan untuk empat kelurahan di Kecamatan Pringsewu dan satu pekon di Kecamatan Ambarawa.

Kelurahan Pringsewu Selatan, Pringsewu Utara dan Pringsewu Timur, masing-masing menerima Rp1 miliar. Sedangkan Kelurahan Pringsewu Barat dan Pekon Jatiagung, Kecamatan Ambarawa masing-masing menerima Rp500 juta.

Dana tersebut antara lain digunakan untuk kegiatan: pembangunan sarana infrastruktur fisik, pengadaan delapan motor sampah serta pembinaan sumber daya manusia. (lis)