Harianmomentum.com--Pemerintah Provinsi Lampung memberikan penghargaan kepada pemuda pelopor tingkat provinsi.

Penghargaan pertama diberikan kepada Haves Saputra, asal Kabupaten Waykanan, untuk kepeloporan bidang inovasi teknologi.

Peringkat kedua diraih Havez Annmir dari Lampung  Selatan untuk bidang Pendidikan. Ketiga, Istika Sandra Sari dari Waykanan untuk bidang kepeloporan Agama, Sosial dan Budaya. 

Selain Peringkat II Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi Lampung, Havez Annamir meraih juara III Pemuda Pelopor Tingkat Nasional Tahun 2018.

Penghargaan itu diserahkan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Provinsi Lampung Hery Suliyanto saat mewakili Gubernur Lampung M Ridho Ficardo pada Peringatan Sumpah Pemuda ke-90 di Lapangan Korpri Kantor Gubernur Lampung, Senin (29/10/18).

Pada kesempatan itu, Hery Suliyanto mengatakan, generasi muda harus keluar dari jebakan sikap primordial suku, agama, ras dan kultur agar mereka dapat membuka wawasan yang luas dalam memandang dunia.

“Pemuda Indonesia, dunia menunggu, berjuanglah, lahirkan ide-ide, tekad, dan cita-cita, pengorbananmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia,” ujar Hery saat menyampaikan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

Perkembangan teknologi informasi saat ini ibarat dua mata pisau, satu sisi memberikan kecepatan informasi, namun di sisi lain juga memiliki efek negatif mulai dari hoaks, hate speech, pornografi hingga terorisme.

"Oleh karena itu seorang pemuda menjadikan Revolusi mental sebagai pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju  agar dapat menghasilkan bangsa yang hebat,” tuturnya.

Hery menjelaskan, pada 2019 Bangsa Indonesia akan menggelar pesta demokrasi untuk memilih dan menentukan pimpinan nasional dan daerah yaitu Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, serta DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota. 

Untuk itu diperlukan peran dan tanggung jawab dalam menyukseskan proses pemilihan umum nanti. (ira).