Harianmomentum.com--Pemerintah Kabupaten Tanggamus membentuk tim investigasi untuk menyelidiki penyebab banjir bandang di Pekon/Desa Umbar, Kecamatan Kelumbayan beberapa waktu lalu.

Tim investigasi tersebut beranggotakan sepuluh pejabat eselon III dan IV dari enam organisasi perangkat daerah: dinas lingkungan hidup, badan perencanaan pembangunan daerah.

Kemudian: dinas pekerjaan umum, badan penanggulangan bencana daerah, dinas tenaga kerja, serta dinas peternakan dan perkebunan.

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Tanggamus  Hamid Heriansyah Lubis menginstruksikan tim investigasi bergerak cepat menggali data-data penyebab banjir, mulai Minggu hingga Selasa sore (25-27 Nobember 2018).

"Tim Investigasi titiknya tidak masuk ranah pertambangan. Dinas PU  juga harus segera mengajukan rencana pembamgunan infrastruktur yang menjadi kewenangan provinsi. Ini untuk memperlancar distrinusi bantuan korban banjir," kata Sekdakab saat memimpin rapat pemantapan tugas tim investigasi tersebut.

Sekdakab juga mengimbau pihak terkait segera menyusun standar operasional prosedur untuk distribusi bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana.

“Dibuat SOP bantuan kemanusiaan, agar bisa cepat sampai pada tujuan, juga membangun kembali bila ada kerusakan dan penanggulangan, agar tidak terjadi kembali," imbaunya. (jal)