Harianmomentum--Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Tanggamus belum mengetahui berapa jumlah siswa penerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) Tahun 2017.

PIP merupakan program pemerintah pusat untuk membantu biaya pendidikan siswa SD dan SMP dari keluarga tidak mampu.

Kepala Bidang Pendidikan Dasar pada Disdik Tanggamus Indra Prisma, mengatakan saat ini masih melakukan validasi data penerima PIP. Menurut dia, setiap tahun jumlah penerima PIP tidak menentu atau fluktuatif.

“Siswa penerima bantuan tahun lalu belum tentu tahun ini menerima kembali, meski pun sudah memegang Kartu Indonesia Pintar (KIP). Itu kenapa kita lakukan validasi data, sebab keadaan ekonomi seseorang itu berubah-ubah,” kata Indra, Senin (29/5).

Dia menambahkan, dalam pelaksanaan PIP Disdik Tanggamus hanya bersifat sebagaipengguna. Sedangkan proses dan teknis pelaksanaan masuk ke ranah Kementerian Sosial (Kemensos), atau dinas sosial untuk daerah.

"PIP ini, pihak sekolah mendata anak-anak yang pegang KIP, lalu dimasukan kedalam dapodik. Dari dapodiklah nanti dilakukan verifikasi. Itu kenapa kami tidak mengetahui berapa jumlah penerima tahun ini. Disdik tahunya, kalau SK penetapan sudah keluar dari Kemendikbud," terangnya.

Tahun ini, lanjut Indra, data sementara calon penerima PIP untuk tingkat SD yang sudah terverifikasi 14.011 orang. Rinciannya: pemegang KIP 13.778 orang dan non KIP 233 orang. Sementara untuk SMP 5.738 orang. Dari julah tersebut 2.091 merupakan pemegang KIP dan sudah diinput ke dalam dapodik.

"Itu baru data sementara, belum fix. Untuk realisasi yang tahu hanya pihak bank. Kita belum tahu, sebeb Kemendikbud belum mengeluarkan SK penetapan PIP," jelasnya.

Adapun besaran penerima PIP, untuk jenjang sekolah dasar  Rp350 ribu per anak per tahun. SMP mendapat Rp750 ribu per anak per tahun.

"Untuk jenjang SD yang mendapatkan full dari kelas 1 sampai kelas 5. Sementara kelas 6 hanya mendapat setengahnya, karena akan segera meninggalkan bangku SD. Kemudian untuk jenang SMP yang mendapat jatah setengah adalah kelas VII dan IX,” paparnya.

Indra juga mengimbau kepada siswa  penerima PIP, agar menggunakan dana bantuan itu sesuai dengan kebutuhan sekolah: membli tas, alat tulis, seragam dan penunjang kegiatan sekolah lainnya.(zim)