BPKAD Pringsewu Sarankan Dinkes Gunakan Data Real Time

Tanggal 21 Mar 2019 - Laporan - 830 Views
Sekdakab Pringsewu A.Budiman dan Kepala BPJS Cabang Bandarlampung Muhammad Fakhriza

Harianmomentum.com--Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pringsewu menyarankan dinas kesehatan (dinkes) menggunakan data real time dalam menyampaikan usulan kegiatan. Termasuk, untuk pembiayaan iuran peserta program Jaminan Sosial Kesehatan - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosisal (BPJS).

Kepala BPKAD Pringsewu Arif Nugroho  mengatakan penggunaan data real time itu untuk mencegah terjadinya kelebihan atau kekerungan anggaran.

"Agar tidak terjadi kelebihan dan kekurangan anggaran, sebaiknya menggunakan data real time untuk pengusulan program kegiatan, seperti pembiayaan iuran peserta BPJS,"  kata Arif pada harianmomentum.com, Kamis (21-3-2019).

Dia menerangkan, saran penggunaan data real time dalam pengusulan anggaran kegiatan itu sebagai tindak lanjut hasil pembahasan Pertemuan Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Utama BPJS Kesehatan di Kabupaten Pringsewu Tahun 2019.

Menurut dia dalam hal penganggaran, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) tetap mengutamakan urusan wajib sebagai prioritas dalam penyusunan anggaran.

Pada pertemuan forum pemangku kepentingan BPJS itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Andi Wijaya menyampaikan beberapa opsi dan strategi untuk mengatasi masalah tunggakan iuran masayarakagt perserta program BPJS mandiri.

Baca juga: Ribuan Warga Pringsewu Belum Terdaftar JKN-KIS

Disamping itu dia juga mengharapkan dukungan dari organisasi perangkat daerah terkati, agar program penyelenggaraan jaminan kesehatan ini memberikan dampak yang positif bagi peningkatan drajat kesehatan masyarakat.

Andi Wijaya juga mengajak pihak BPJS Kesehatan untuk ikut berpartisipasi menyukseskan rangkaian kegiatan peringatan  Hari Ulang Tahun ke 10 Kabupaten Pringsewu.

Hal senada disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten  Pringsewu Budiman , selaku Ketua Forum Pemangku Kepentingan program BPJS. Menurut Budiman diperlukan perencanaan,  penganggaran dan sistem pelaksanaan yang baik untuk menyukseskan program BPJS di Kabupaten Pringsewu. (lis)


Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Pemkot Metro Fasiliasi Tiga Pasien Jalani Per ...

MOMENTUM, Metro--Pemerintah Kota (Pemkot) Metro memfasilitasi tig ...


Rumah Sakit Sri Pamela Membang Muda Resmikan ...

MOMENTUM, Medan -- Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan yang be ...


Kasus DBD di Metro Meningkat Drastis ...

MOMENTUM, Metro--Jumlah kasus penularan penyakit deman berdarah d ...


Di Lampung Utara: 798 Orang Terjangkit Demam ...

MOMENTUM, Kotabumi -- Penderita demam berdarah atau DBD di Kabupa ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com