Harianmomentum.com--Antusiasme masyarakat untuk menyumbangkan hak pilihnya pada pemungutan suara ulang (PSU) di TPS 25 Prumnaswayhalim menurun.

Ketua kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) TPS 25, Dusrahayadi mengatakan, pada Pemilu 17 April 2019 lalu, jumlah pemilih yang menyumbangkan hak suaranya di TPS setempat ada 190.

"Saat ini, hingga pemungutan suar ditutup (pukul 13.00 WIB) hanya 151 orang yang menyumbangkan hak pilihnya," kata Dusrahayadi kepada harianmomentum.com, Rabu (24-4).

Walau jumlah pemilih pada PSU (Rabu 24-4) menurun jika dibandingkan dengan Pemilu pada 17 April lalu (ada selisih atau pengurangan 29 orang pemilih),  namun menurut Dusrahayadi, jumlah tersebut terbilang cukup baik.

Sebab sebelumnya, KPPS memperkirakan hanya sekitar 100 orang saja yang akan menyumbangkan hak pilihnya.

"Alhamdulillah, cukup banyak. Walau berkurang, tapi tidak banyak. Lagi pula, di TPS ini daftar pemilih tetap (DPT) nya hanya 189," ungkapnya.

Baca juga: Serentak, PSU di Tiga TPS Digelar Hari Ini

Sebelumnya, TPS 25 Kelurahan Perumnas Wayhalim dilaksanakan PSU lantaran terdapat empat orang pemilih pindahan yang memiliki formulir A5 yang mencoblos dengan menggunakan identitas orang lain.

"Ke empat pemilih tersebut bukan warga sini, tapi warga luar yang tidak kami kenal," kata Dusrahayadi.

Saat ditanya mengapa orang luar dapat masuk, Dusrahayadi mengatakan karena suasa di TPS saat itu sedang ramai dan tak terpantau seluruhnya.(acw)