Ini Alasan Pemudik Tak Gunakan Jalur Udara

Tanggal 03 Jun 2019 - Laporan - 821 Views
Ilustrasi, pemudik di Bandara Radin Inten II. Foto: ist

Harianmomentum.com--Pada Lebaran 1440 Hijriah/2019 Masehi, banyak pemudik dari Pulau Jawa menuju Sumatera atau sebaliknya lebih memilih jalur darat dari pada udara.

Alasannya: harga tiket pesawat yang melambung tinggi dan telah terbangunnya Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).

Salah satu pemudik, Nanang (40), lebih memilih lewat jalur darat untuk memperkecil biaya transportasi.

"Saya cek di Treveloka dan Tiketcom (pembelian tiket online) harga tiket pesawat mahal sekali, jadi saya pilih lewat jalur darat saja," kata warga Bekasi yang mudik ke wilayah Tanggamus, Lampung itu, Senin (3-6-209).


Nanang menuturkan, perjalan mudik Lebaran kali ini mengajak serta istri dan ketiga anaknya.

"Kalau harus beli lima tiket pesawat dengan kisaran harga saat ini, Rp2 juta, saya berat juga. Kecuali harga normal, masih dibawah Rp1 juta per tiket (rute Jakarta-Lampung)," tuturnya.

Baca juga: Jumlah Pemudik di Bandara Radin Inten Menurun

Terpisah, Nurma (29) warga Jalan Pangeran Antasari, Kota Bandarlampung memilih lewat jalur darat dengan alasan telah terbangunnya jalan Tol Trans Sumatera.

"Tahun lalu kami masih naik pesawat. Tapi sekarang bawa mobil saja lah, soalnya tiket pesawat mahal. Lagi pula sudah ada tol, lebih enak dan praktis," kata Nurma yang hendak mudik ke Jawa Timur tersebut.

Pada mudik kali ini Nurma beserta sami dan dua anaknya. "Kami belum pernah lewat JTTS. Katanya kan pemandangannya bagus, jadi penasaran," ungkapnya.(acw)

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Kampung Simpangasam Salurkan BLT DD Tahap Kee ...

MOMENTUM, Banjit--Pemerintah Kampung Simpangasam Kecamatan Banjit ...


Empat Kampung di Negeriagung Salurkan BLT DD ...

MOMENTUM, Negeriagung--Empat kampung di Kecamatan Negeriagung, Ka ...


Bengkuluraman Salurkan BLT-DD Tahap Empat ...

MOMENTUM, Gununglabuhan--Pemerintah Kampung Bengkuluraman, Kecama ...


Bantu Korban Puting Beliung, Polisi Gotong Ro ...

MOMENTUM, Panaragan--Bencana angin puting beliung yang  meru ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com