Harianmomentum.com--Pencarian orang hilang di Pantai Gigi Hiu Pekon Susuk Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus masih berlanjut.

"Pendi Magad (33) warga Dusun Perapatan Pekon/Desa Lengkukay Kecamatan Kelumbayan Barat dilaporkan hilang ketika hendak memancing di pantai tersebut," ujar Kapolsek Limau AKP Ichwan, Rabu (24-7-2019).

Kronologis kejadian hilangnya korban berdasarkan keterangan saksi, menurut dia, berawal korban bersama dua rekannya berangkat dari rumahnya di Pekon Lengkukay hendak memancing, Senin (22-7) pukul 16.30 Wib di Pantai Karangmulya Pekon Susuk.

Kemudian, mereka sampai di pantai diperkirakan sebelum magrib sehingga dua rekannya beristrahat sejenak tidak jauh dari lokasi kejadian, namun korban langsung berjalan menuju tempat pemancingan di pingir laut.

Selang waktu sekitar sepuluh menit kedua rekannya menyusul tetapi korban sudah tidak ada, sehingga kedua rekannya melakukan pencarian dan tidak ditemukan.

"Pada lokasi ditemukan pancing, sendal serta botol minum milik korban yang ditemukan di pingir pantai, sehingga kedua rekannya pulang dan melaporkan kejadian tersebut kepada keluarga dan Polsubsektor Kelumbayan," kata AKP Ichwan melalui aplikasi Whatsapp.

Lanjutnya, saksi juga menerangkan bahwa ketika diduga hilang, korban terakhir mengunakan baju warna abu-abu belang, celana warna hitem serta dan mengunakan jaket coklat.

Menurut Kapolsek, langkah-langkah yang dilakukan pihaknya dengan mendatangi TKP, berkoordinasi dengan aparat pekon dan kecamatan, menghubungi Lanal, Basarnar dan Pos Ramil.

"Bersama pihaknya yang telah datang ke lokasi serta dibantu masyarakat setempat telah melakukan pencarian, namun belum ditemukan," ujarnya.

AKP Ichwan menambahkan, hingga pukul 20.00 Wib, pencarian dihentikan sementara sebab ombak yang besar dan cuaca semakin gelap.

"Kita terkendala komunikasi, namun kami mencari jaringan naik ke pegunungan. Pukul 20.00 Wib pencarian sementara dihentikan dan dilanjutkan besok," tandasnya.

Hingga Selasa malam belum ada tanda-tanda tubuh korban ditemukan baik dalam keadaan hidup atau meninggal walaupun tim gabungan pencari telah dikerahkan.

Bahkan, Pemkab Tanggamus menurunkan 12 personel tim gabungan BPBD dan Badan SAR Nasional dalam rangka pencarian korban.(glh/jal)