Harianmomentum.com--Gubernur Arinal Djunaidi membuka workshop Pengendalian Kerusakan Perairan Darat (PKPD) di Ballroom Hotel Horison, Kamis (1-8-2019).

Menurut Arinal, pengendalian kerusakan perairan darat seperti sungai dan danau belum berjalan maksimal. Padahal perairan darat mempunyai fungsi sangat penting bagi kehidupan sehari-hari.

Dia mempertanyakan sungai-sungai di Kabupaten Tulangbawang, Tulangbawang Barat dan Mesuji berfungsi atau tidak.

"Sekarang, mari kita fungsikan sungainya bersama-sama. Mana yang dikerjakan oleh kabupaten, provinsi dan pemerintah pusat," kata Arinal.

Dia menerangkan terdapat dua cara untuk menjaga dan mengembalikan aliran sungai. Pertama public private partnership, yaitu melalui kerja sama pihak swasta dengan masyarakat.

"Melalui pelatihan, sosialisasi atau mendorong terbentuknya kelompok yang peduli sungai, danau dan mata air," jelasnya.

Kedua, dengan cara kerja sama pemerintah dan pihak swasta melalui kegiatan timbal jasa lingkungan.

"Hal itu dimaksudkan agar pihak swasta dapat berkontribusi dalam hal pendanaan yang berbasis kegiatan pengendalian kerusakan perairan darat," sebutnya. (adw)