MOMENTUM, Pringsewu--Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Pringsewu meraih predikat Adi Wiyata tingkat Provinsi Lampung tahun 2019.
Terkait hal tersebut, Tim Kementerian Kesehatan berkunjung ke Kabupaten Pringsewu. Kadatangan tim tersebut untuk melakukan verifikasi lapangan kabupaten/kota sehat (KKS). Pringsewu merupakan salah satu daerah di Provinsi Lampung yang menjadi nominator Kabupaten Sehat tahun 2019.
Tim verifikasi kabupaten/kota sehat Kementerian Kesehatan terdiri:Calvin S Wattimena dan Sulistiawan Yahya.
Kunjungan tim verifikasi didampingi Ketua Forum Kabupaten Pringsewu Sehat Hj Nurrohmah Sujadi beserta jajaran, Asisten I Andi Wijaya, Kadis Kesehatan Purhadi, Kasie Kesmas Nuryanto, Kadis KLH Emil Riadi. Kedatangan tim dan rombongan disambut berbagai kesenian tradisional serta Kepala SMPN 4 Antonius Widi Asmoro dan seluruh dewan guru. .
Verifikasi di SMPN 4 Pringsewu, tim dibagi dua untuk berkeliling ke lokasi baik melihat taman, kebun, bank sampah, pengolah pupuk kompos, kantin dan laboraturium.
Dihadapan tim verifikasi, Kepala SMPN 4 Pringsewu Antonius Widi Asmoro menjelaskan, sebelumnya sekolah pernah memperoleh penghargaan Adi Wiyata tingkat kabupaten pada 2017.
"Tahun 2019 meraih Adi Wiyata tingkat Provinsi Lampung. Semoga kelak bisa meraih di tingkat Nasional," pungkasnya.
Penghargaan itu sebenarnya hasil perjuangan dari kepala sekolah sebelumnya, Rahmanto. "Sebab saya menjabat Kepala SMPN 4 Pringsewu baru sebulan. Ketika itu, saya sebagai Waka Kurikulum di SMPN 4 ini," terangnya.
Selain perjuangan kepala sekolah sebelumnya, hasil itu merupakan dukungan guru, siswa, orang tua, warga sekolah, serta masyarakat sekitar yang turut peduli terhadap lingkungan. "Tidak terlepas dukungan dari Komite setempat," ujar Widi Asmoro.
Ketua Tim Verifikasi KKS Kementerian Kesehatan RI Calvin S Wattimena mengatakan kegiatan di Kabupaten Pringsewu menggunakan referensi peraturan bersama antara Menteri Dalam Negeri dan Menteri Kesehatan RI yang disepakati pada tahun 2005.
“Ini bukan penilaian, tetapi hanya melihat dan memverifikasi apa yang sudah disampaikan kepada kami, atau hanya sekadar melakukan cek ulang," teranganya.
Berdasarkan pengalaman, semua kabupaten dan kota yang pernah dikunjungi dan diverifikasi semuanya mendapatkan penghargaan. "Kami tidak ingin kabupaten dan kota yang diverifikasi tidak mendapatkan penghargaan. Tetapi kami mohon untuk membawa ke tempat-tempat yang dapat meyakinkan bahwa Pringsewu memang layak menjadi Kabupaten Sehat Tahun 2019,” pintanya.
Tim verifikasi dijadwalkan mengunjungi sejumlah titik yakni lokasi kelembagaan (Sekretariat Pembina/Forum Kabupaten Pringsewu). Serta, mengunjungi Bank Sampah Jejama Secancanan dan SLRT/TRC. Berakhir mengunjungi Sekretariat Jamban Sewu di Pekon Lugusari, Kecamatan Pagelaran.(lis)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com