MOMENTUM, Bandarlampung--Tidak ada perjuangan yang sia- sia. Sepertinya ungkapan itu berlaku untuk Suwardi, Ketua PAC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung.
Loyalitasnya selama ini terhadap partai akhirnya berbuah manis. Usai pemilihan legislatif (Pileg) pada 17 April 2019 lalu, Suwardi mendapat hadiah satu unit mobil dari ketua partainya.
“Alhamdulillah, usai pileg kemarin saya dapat hadiah mobil dari pak Wiyadi, Ketua DPC PDIP Bandarlampung,” katanya kepada harianmomentum.com, Sabtu (24-8-2019).
Padahal, selama ini Suwardi yang berdomisili di RT06 Kelurahan Langkapura itu mengaku tidak pernah bermimpi untuk memiliki kendaraan roda empat. “Bisa punya motor aja sudah bersyukur mas,” katanya.
Dia menceritakan, pada 16 Mei 2019 lalu dia ditelpon oleh Wiyadi. Dalam telpon itu Wiyadi meminta dia untuk menunggu di rumah karena akan ada orang yang datang membawa hadiah.
“Nggak taunya yang datang Fajri, sopir Wiyadi, mengantarkan satu unit mobil Yaris warna merah. Kata Fajri, ini mobil pemberian pak Wiyadi untuk saya sembari menyerahkan STNK dan BPKB atas nama saya sendiri. Saya dan keluarga langsung sujud syukur waktu itu,” jelasnya.
Selain mobil, Suwardi juga mengaku pernah dihadiahi satu unit sepeda motor dari pimpinan partainya. “Waktu itu saya ditelpon diminta datang ke rumah pak Wiyadi, sampai sana disuruh bawa motor pulang ke rumah,” ujarnya.
Sementara Ketua DPC PDIP Bandarlampung Wiyadi membenarkan pemberian hadiah mobil tersebut. Menurut dia, selama ini Suwardi sangat loyal terhadap partai dan pantas mendapatkan hadiah tersebut.
“Saya minta tolong apa saja pasti disanggupin sama pak Wardi. Meskipun saya nyuruh nggak ngasi uang transport, dia langsung berangkat aja,” jelas Wiyadi.
Bahkan, saat penghitungan suara pileg lalu Suwardi sempat dirawat di rumah sakit karena kelelahan mengawal suara partai mulai tingkat kelurahan hingga kecamatan.
Wiyadi berharap seluruh Ketua PAC dan kader partai PDIP untuk meningkatkan loyalitasnya terhadap partai.
“Selama ini saya selalu menilai kinerja para kader yang loyal terhadap partai. Jadi jangan kaget kalau tiba- tiba saya kasi hadiah,” kata Wiyadi.
Wiyadi mengatakan pemberian hadiah mobil untuk salah satu ketua PAC partainya harus menjadi motivasi bagi seluruh kader lainnya.
“Kader atau ketua PAC PDIP lainnya nggak boleh iri. Jadikan itu sebagai motivasi untuk lebih baik lagi dalam mengurus dan membesarkan partai,” pungkasnya. (ap)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com