MOMENTUM, Kalianda--Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nazional (PAN) Provinsi Lampung Irfan Nuranda Djafar memastikan keseriusan maju sebagai kandidat bupati pada pemilihan kepala daerah (pilkada) Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) tahun 2020 mendatang.
Keseriusan itu ditunjukan Irfan dengan mengembalikan berkas formulir pendaftaran penjaringan bakal calon kepala daerah (Bacalonkada) ke kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Lamsel, Senin (30-9-2019).
Usai menyerahkan berkas formuli pendaftaran tersebut ke DPD PAN Lamsel, Irfan mengatakan niatnya maju sebagai calon bupati semata untuk membangun kabupaten paling selatan Pulau Sumatera itu menjadi lebih maju dan sejahtera.
Selain itu, Irfan juga mengaku terpanggil untuk meneruskan cita-cita sang kakek (Amid) yang pernah menjadi Guru di Kalianda pada 1932-1937 dan cita-cita sang ayah (Djafar Amid) yang sempat menjabat Bupati Lampung Selatan periode 1973-1978.
"Niat tulus dan meneruskan cita-cita kakek dan bapak saya, membangun Lampung Selatan lebih maju dan sejahtera. Kakek dan bapak saya pernah mengabdi di Lampung Selatan. Ini bagian dari sejarah kedekatan kami dengan kabupaten ini," ungkapnya.
Dia mengatakan, tidak ada masalah jika harus bersaing dengan kader PAN lain yang juga ikut maju sebagai calon bupati di Lamsel.
"Kalau di PAN itu biasa. Siapa pun yang mendaftar punya kesempatan sama. Bahkan, sebelum saya datang ke sini, sempat berkomunikasi juga dengan saudaraku Ahmat Fitoni Hasan (Ketua DPD PAN Lamsel)," terangnya pada Harianmomentum.com.
Ketua MPP PAN Lamsel Amri Shohar menegaskan, bahwa rekomendasi PAN akan turun kepada calon terbaik yang memenuhi syarat.
"Salah satunya elektabilitas calon. Siapa pun yang mendaftar di PAN, seperti ketua DPW PAN Lampung, kami tetap memperlakukan sama dengan pendaftar lainnya," katanya.
Dia juga mengaku, telah berkomunikasi dengan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan (Zulhas), terkait proses penjaringan bacalonkada Lamsel.
"Kemarin pak Ketum Zulhas sudah berkomunikasi dengan kami. Artinya semua tokoh yang mendaftar memiliki peluang yang sama. Keputusan tetap dari DPP PAN dan akan jatuh kepada calon terbaik," jelasnya.
Di hari yang sama, Roslina menjadi satu-satunya perempuan yang mendaftar sebagai Balonwabup dari PAN.
"Insyallah dorongan serta dukungan konstituen menggerakkan saya untuk maju meramaikan kontestasi Pilkada Lamsel, sebagai Balonwabup," ucap mantan wakil ketua III DPRD Lamsel itu. (bob)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com