MOMENTUM, Panaragan--Keberadaan industri rumah tangga menjadi salah satu tulangpunggung perekonomian masyarakat. Karena itu, upaya pembinaan terhadap pelaku industri rumah tangga harus terus dilakukan untuk memaksimalkan pengembangan usaha perekonomian masyarakat.  

Terkait hal tersebut, Tim Penggerak Pembinan Kesejahteraan Keluaraga (TP PKK) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menggelar pelatihan pengembangan usaha dan peningkatan kualitas produk olahan ikan untuk kader PKK se-kabupaten setempat, Selasa (8-10-2019).

Pelatihan yang dibuka Ketua TP PKK Tubaba Kornelia Umar itu berlangsung di Gedung Sesat Agung Megow Pak, Kelurahan Panaraganjaya, Kecamatan Tulangbawang Tengah.        

Pelatihan menghadirkan narasumber pelaku usaha makanan olahan berbahanb ikan (kerupuk kemplang) dari Desa Meranjat, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan.

"Desa Meranjat dikenal sebagai salah satu sentra makanan olahan berbahan baku ikan, seperti pindang dan kerupuk kemplang. Karena itu, kita hadirkan narasumber dari Desa Meranjat pada pelatihan ini," kata Ketua TP PKK Tubaba Kornelia Umar.

Menurut Kornelia, selain  mengisi materi pelatihan, kehadiran narasumber, dari Kabupatan Ogan Ilir itu juga sebagai bentuk  kunjungan balasan, atas kunjungan Bupati Tubaba Umar Ahmad ke kabupaten setempat.

Saat itu Bupati Tubaba berkunjung ke Kabupaten Ogan Ilir dalam rangka Survey Pendokumentasian Rencana Pembangunan Museum Etnografi Sumatera.

Ketua Tim Penggerak PKK Desa Meranjat Trisnawati menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Tubaba yang telah memberikan kesempatan untuk menjadi narasumber dalam pelatihan tersebut.

"Ini satu kehormantan bagi kami diundang menjadi narasumber pelatihan di Kabupaten Tulangbawang Barat," kata Trisnawati.

Menurut dia,  Kabupaten Ogan Ilir, khususnya Desa Meranjat memang dikenal sebagai sentra pengolahan  produk makanan berbahan ikan.

"Ada banyak produk makanan yang bisa kita olah dari bahan baku ikan, seperti: kerupuk kemplang,  bekasam berbentuk ikan gabus dan toman," terangnya.

Dia berharap,  pelatihan tersebut dapat menambah wawawsan kader PKK Tubaba untuk melakukan pembinaan kepada ibu-ibu rumah tangga agar semakin kreatif mengolah bahan ikan menjadi berbagai produk makanan yang bernilai ekonomi tinggi.  (sln)