TP PKK Tanggamus Raih Penghargaan Pakarti Utama III

Tanggal 17 Jul 2017 - Laporan - 974 Views
Wakil Ketua TP PKK Tanggamus Afillah Samsul Hadi menerima penghargaan Pakarti Utama III. Foto: Rls

Harianmomentum--Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Tanggamus meraih penghargaan Pakarti Utama III Tingkat Nasional dari Presiden Joko Widodo untuk kategori lingkungan bersih dan sehat.

 

Penghargaan tersebut diserahkan Ketua TP PKK Pusat Erni Guntarti Tjahjo Kumolo kepada Wakil Ketua TP PKK Tanggamus Afillah Samsul Hadi. 

 

Prosesi penyerahan penghargaan berlangsung  pada puncak peringatan  Hari Keluarga Nasional Tahun 2017 di Komplek Pusat Kegiatan Olah Raga (PKOR) Wayhalim, Bandarlampung, Sabtu (15/7).

    

Penghargaan tersebut merupakan bukti keberhasilan pelaksanaan program PKK di Kabupaten Tangggamus. Salah satu bukti itu adalah capaian Pekon (Desa) Sidokaton, Kecamatan Gisting menjadi juara tiga nasional Lomba Kesatuan Gerak PKK KB kategoriLingkungan Bersih dan Sehat  Tahun 2016.

 

Wakil Ketua TP PKK Tanggamus Afillah Samsul mengatakan raihan penghargaan itu merupakan buah kerja keras masyarakat dan seluruh kader PKK untuk membudayakan pola hidup sehat sesuai standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan dan Panitia Lomba Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan.

 

 "Alhamdulillah, puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu Watalla Kabupaten Tanggamus, berhasil meraih penghargaan lomba pola hidup bersih dan sehat dari  pemerintah pusat," kata Afillah.

 

Afillah berharap, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat yang diterapkan di Desa Sidokaton menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di Kabupaten Tanggamus. Sehingga penerapan pola hidup sehat  dapat menjadi budaya masyarakat.

 

Sekertaris TP PKK Tanggamus, Rahman Santi mengatakan sejumlah kegiatan telah dilakukan untuk meraih gelar juara tersebut, diantaranya: pembangunan jamban sehat dan penerapapan pemanfaatan perkarangan rumah untuk budidaya tanaman sayur dan obat.

 

 “Kesadaran masyarakat Pekon Sidokaton dalam mendukung program keluarga berencana (KB) juga cukup tinggi. Tercatat  peserta KB di pekon itu  mencapai 218 pasangan suami istri atau 80,74 persen dari 270  pasangan usia subur,” ungkapnya.

 

Kemudian, dalam prilaku hidup bersih dan sehat, masyarakat Pekon Sidokaton telah mampu mengaplikasikan sepuluh indikator, diantaranya: seratus persen persalinan di Pekon Sidokaton ditolong  tenaga kesehatan, seratus  persen bayi telah menerima ASI ekslusif.

 

Kemudian, seratus  persen bayi dan balita, mengikuti kegiatan Posyandu setiap bulan, seratus persen  warga telah dapat menikmati air bersih, seratus  persen masyarakat   menggunakan jamban sehat, 100 persen. (rls)



Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Dirawat di RSUAM, Satu JCH Lamtim Tunda Keber ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Satu jemaah calon haji (JCH) dari Lampun ...


Tunggulpawenang Bangun Jalan Rabat Beton Guna ...

MOMENTUM, Pringsewu -- Pemerintah Pekon Tunggulpawenang, Kecamata ...


Tujuh Tungku Peleburan PT San Xiong Tidak Pe ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Lampung me ...


Warga Kalirejo Protes Soal Jalan Rusak, Dinas ...

MOMENTUM, Bandarlampung--Warga Desa Poncowarno, Kecamatan Kalirej ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com