MOMENTUM, Telukbetung Selatan--Cuaca buruk yang terjadi di kawasan laut Provinsi Lampung selama sepekan terakhir berimbas pada penurunan hasil tangkapan nelayan. Kondisi tersebut memicu kenaikan harga komoditi ikan.
Pantauan Harianmomentum.com di Pasar Gudanglelang, Kecamatan Telukbentung Selatan, Kota Bandarlampung, Selasa (5-11-2019), hampir seluruh jenis ikan mengalami kenaikan harga.
Cumi-cumi yang pekan lalu hanya Rp50 ribu per kilogram, saat ini melonjak menjadi Rp70 ribu. Ikan kakap merah dari Rp60 ribu per kilogram naik menjadi Rp65 ribu.
Ikan kembung yang sebelumnya dijual Rp50 ribu per kilogram, saat ini naik menjadi Rp60 ribu per kilogram. Ikan simba dari Rp50 ribu menjadi Rp55 ribu per kilogram. Tongkol kecil dari Rp25 ribu menjadi Rp30 ribu per kilo gram.
"Gelombang tinggi, bikin susah ke laut. Hasil tangkapan kami menurun, otomatis harganya naik," kata Ujang (45) nelayan di Deramag Pasar Gudang Leleng.
Hal senada disampaikan Junaidi (40) petugas pengelola tempat pelelangan ikan di pasar terebut.
"Musim begini memang bikin sepi tangkapan, sebagian besar harga (ikan) naik sekitar Rp10 ribu sampai Rp20 ribu," ungkapnya.
Meski demikian, kenaikan harga tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap daya beli masyarakat. Secara umum daya beli masyarakat terhadap komoditi ikan di Pasar Gudang Lelang masih normal.
"Kalau untuk omset penjualan masih normal," ujar Ani (30) pedagang ikan di Pasar Gudanglelang. (rft)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com