Harianmomentum--Hujan deras yang berlangsung
sejak Jumat (14/7) hingga Minggu (16/7) menyebabkan banjir yang luas di
beberapa wilayah di Kabupaten Belitung dan Kabupaten Belitung Timur (Beltim),
Provinsi Bangka Belitung.
Banjir terjadi sejak Sabtu pukul 05.00 Wib yang
kemudian terus meningkat dan meluas. Ribuan rumah terendam banjir hingga
ketinggian 1-2 meter.
Demikian disampaikan Kepala Pusat Data Informasi
dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan pers yang diterima
Redaksi seperti dilansir rmol.co.
Di Kabupaten Belitung Timur, misalnya, banjir
melanda tujuh kecamatan. Yaitu Kecamatan Simpang Renggiang, Kepala Kampit,
Dendang, Damar, Gantung, dan Manggar. Beberapa desa di Kecamatan Simpang
Renggiang seperti Desa Simpang Tiga, Air Ruak, Renggiang, Lintang dan Air Madu
terendam banjir antara 25-120 centimeter.
"Evakuasi warga terhalang tingginya banjir
dan terbatasnya perahu karet," jelas Sutopo.
Sementara itu, banjir di Kecamatan Kelapa Kampit
menyebabkan 9 mobil terjebak banjir dimana 2 mobil hanyut pada Minggu sekitar
pukul 02.30 Wib. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
Namun, akses Jalan Raya Kelapa Kampit -Tanjung Pandan tepatnya depan Kompleks
PLN Desa Mayang mengalami rusak karena terus menerus tergerus aliran air
hujan.
"Jalan lintas Tanjung Pandan-Buding menuju
Kampit dan Manggar tidak bisa dilalui kendaraan karena kedalaman air 3 meter,
akibat Sungai Buding meluap," sambungnya.
Begitu juga dengan banjir di Kecamatan Gantung,
pada Minggu pagi jalan raya dari Gantung menuju Manggar putus yaitu di
Dusun Selumar RT 12 Aik Merantik Desa Selinsing. Di Kecamatan Manggar jembatan
Aik Meranti Desa Selumar putus sehingga lumpuh total.
"Bantuan logistik mengalami kendala akibat
jalan putus dan terendam banjir. Terhambatnya akses transportasi juga
disebabkan jembatan yang ambruk terseret arus banjir. Tiga jembatan yang sudah
teridentifikasi terputus yakni jembatan Kampung Gunung, Jembatan Batu Penyok
dan Jembatan Bantan. Sementara itu hujan lebat masih turun," ungkap
Sutopo.
Sementara itu banjir di Kabupaten Belitung
banjir melanda empat kecamatan. Yaitu Kecamatan Tanjung Pandan, Membalong,
Sijuk dan Badau. Beberapa ruas jalan juga tidak dapat dilalui kendaraan karena
terendam banjir.
"Sebanyak 40 rumah di Desa Kembiri
Kecamatan Membalong terendam banjir hingga 2 meter akibat luapan Sungai
Kembiri. Beberapa perahu milik warga tenggelam tersapu banjir yang
terjadi pada Minggu dini hari pukul 02.30 Wib di Desa Sungai Padang Kecamatan
Sijuk. Kerugian sementara 5 unit perahu sampan dan 2 unit perahu boat milik
masyarakat Desa Sungai Padang tenggelam," tandasnya.
Aparat gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Basarnas,
SKPD, PMI, relawan dan masyarakat membantu evakuasi warga yang terkena
banjir.
"Hingga saat ini belum ada laporan jumlah
korban jiwa. Pengungsi ditempatkan pada daerah-daerah tinggi yang tidak terkena
banjir. Pendataan masih dilakukan," demikian Sutopo. (zul/rmol)
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com