Hanan A Rozak Kampanye Empat Pilar Kebangsaan di Tulangbawang

Tanggal 01 Des 2019 - Laporan - 747 Views
Anggota Komisi II DPRD/MPR RI dari Fraksi Golkar Hanan Rozak Menyosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan di Kabupaten Tulangbawang

MOMENTUM, Banjaragung--Empat pilar kebangsaan: Pancasila, Bhenika Tunggal Ika, Undang-Undang Dasar 45 dan Negara Kesatuan Republik Indonesai (NKRI) merupakan tiang penyangga persatuan dan kesatuan bangsa.

Karena itu, seluruh elemen bangsa Indonesia harus mengerti, mamahami dan senatiasa mengamalkan empat pilar tersebut dalam segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

Demikian disampaikan anggota Komisi II DPRD/MPR RI dari Fraksi Golkar Hanan Rozak saat sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan. Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Darul Islah Kampung Purwajaya, Kecamatan Banjaragung, Kabupaten Tulangbawang, Sabtu (30-11-2019). 

Menuru Hanan, sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut bagian dari program kerja MPR-RI. Tujuanya, antra lain: meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Melalui sosialisasi ini, kita berusaha menumbukan semangat nasionalisme seluruh elemen bangsa melalui pengamalan nilai-nilai empat pilar kebangsaan dalam segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Hanan.

Dia berharap, peran aktif para tokoh agama, tokoh adat dan tokoh pemuda untuk terus membatu upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya empat pilar kebangsaan dalam menjaga kesinambungan program pembangunan dalam bingkat NKRI.   

"Saya yakin yang hadir pada hari ini datang dari berbagai unsur masyarakat, baik aparatur pemerintahan kampung, tokoh agama, tokoh masyarakat,  maupun dari unsur organisasi masyarakat. Jika semua berperan memasyarakatkan empat pilar kebangsaan ini, tentu akan membantu mencapai salah satu cita-cita Kemerdekaan Indonesia yakni memajukan kesejahteraan umum,"  harapnya.

Pada sosialisasi tersebut juga digelar diskusi terkait beberapa hal, antara lain: tentang masa jabatan presiden, memasukkan kembali pelajaran Pendidikan Moral Pancasila dalam kurikulum sekolah dari SD hingga SMA. (rhm)


Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Kota Metro Peringkat Kedua MTQ ke 51 Provinsi ...

MOMENTUM, Metro--Kota Metro kembali menorehkan prestasi gemilang. ...


Masa Tenang Pilkada, Ketua PWI Lampura Ingatk ...

MOMENTUM , Kotabumi - Tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) s ...


Polres Dukung Roadshow Pelatihan Jurnalistik ...

MOMENTUM, Pringsewu--Polres Pringsewu mendukung program Persatuan ...


Hujan Deras dan Angin Kecang, Satu Rumah di N ...

MOMENTUM, Negeribesar--Hujan deras disertai angin kencang di Keca ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com