MOMENTUM, Bandarlampung--Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Lampung gencar melaksanakan program layanan perpustakaan keliling (pusling) ke berbagai wilayah.

Kali ini program tersebut digelar menyasar sejumlah rumah tahanan (Rutan) dan lembaga pemasyarakatan (Lapas), Jumat (28-2-2020)

Lapas dan Rutan yang menjadi sasaran Pusling itu:  Lapas Perempuan Kelas IIA Bandarlampung, Rutan Negara Kelas I Bandarlampung dan Lapas Narkotika Kelas IIA Wayhui, Kecamatan Jatiagung, Kabupaten Lampung Selatan .

Kepala Bagian Administrasi Perpustakaan pada DPK Lampung Reni Wikayanti mengatakan, pusling merupakan program peningkatan minat baca masyarakat. Sekaligus  sarana rekrearsi edukasi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.  

"Layanan pusling ini bukan hanya menyiapakan bahan bacaan di lokasi. Tapi juga memberikan titipan bahan pustaka (buku bacaan) yang dipilih sendiri oleh petugas perpustakaan lapas," kata Reni mewakili Kepala DPK Lampung Ferynia.

Menurut dia,  masing-masing Lapas dan Rutan mendapatkan titipan sejumlah bahan pustaka. Setiap satu atau dua bulan sekali, buku-buku tersebut bisa ditukar, agar pembaca di lapas (narapidana) tidak bosan dan dapat memperoleh informasi terbaru.

"Dengan program ini diharapkan buku bacaan bukan hanya jadi milik anak sekolah, tapi juga masyarakat secara umum dapat mengambil manfaat dari buku bacaan  tersebut,"  terangnya. (**)

Laporan: Rifat Arif

Editor: Munizar