Sepakat Dengan SBY, Prabowo: Kita Tak Mau Ditertawakan oleh Sejarah

Tanggal 27 Jul 2017 - Laporan - 999 Views
SBY-Prabowo. Foto: Net

Harianmomentum—Partai Demokrat dan Partai Gerindra sepakat untuk menjadi penyeimbang bagi pemerintahan yang saat ini dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Hal itu sebagaimana diutarakan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto usai melakukan pertemuan tertutup dengan Ketum Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono, di Cikeas, Jawa Barat, Kamis (27/7) malam.

"Saya sepakat dengan Pak SBY bahwa kita harus lakukan check and balance," terangnya. 

Prabowo menjelaskan, Gerindra dan Demokrat merasa khawatir demokrasi yang berjalan di Indonesia akan dirusak oleh penguasa. Salah satunya, lewat RUU Pemilu yang belum lama ini disahkan menjadi UU.

"Karena itu kita wajib mengawal, mengingatkan, mengimbau dengan baik kepada rekan-rekan yang berada di kekuasaan," jelasnya.

Memang, Gerindra merupakan salah satu partai di luar Demokrat, PAN dan PKS yang dengan tegas menolak pengesahan RUU Pemilu dalam paripurna DPR belum lama ini.

Prabowo menegaskan, setiap upaya untuk mengurangi demokrasi dari penguasa, dan menggunakan cara-cara yang tidak menggunakan akal sehat harus dilawan. 

"Bagi kami ini mencemaskan. Jadi Demokrat, Gerindra, PAN dan PKS itu satu. Kita tidak mau ditertawakan oleh sejarah," tandasnya. (sam/rmol)

 

 

Editor: Harian Momentum


Comment

Berita Terkait


Baliho Cagub Colong Star Kampanye, Bawaslu Ta ...

MOMENTUM, Tanggamus-- Terdapat beberapa titik baleho salah satu C ...


Kasat Reskrim Ingatkan Anggota PPK untuk Jala ...

MOMENTUM, Tanggamus -- Kasat Reskrim Polres Tanggamus Iptu Muhamm ...


KPU Tanggamus Lantik 100 Anggota PPK untuk Pi ...

MOMENTUM, Tanggamus --  Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanggamu ...


Made Bagiasa Siap Ramaikan Pilbup Lamteng ...

MOMENTUM, Bandarlampung--I Made Bagiasa, anggota DPRD Provinsi La ...


E-Mail: harianmomentum@gmail.com