Harianmomentum--Polisi telah melakukan pemeriksaan terhadap terduga teroris Saka Panji Trisno (39) yang diamankan di Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten, Jumat (11/8).

Ayah dua anak itu diduga terlibat aksi terorisme sebagai penggalang dana untuk memberangkatkan sejumlah orang dari Indonesia ke Marawi, Filipina dan Suriah.

"Keterlibatan yang bersangkutan adalah melakukan pendanaan kepada orang-orang yang berangkat ke Filipina dan Suriah. Jadi saudara SP ini menggalang dana kemudian memberangkatkan beberapa orang sana," kata Kabag Penum Polri Komisaris Besar Martinus Sitompul saat dikonfirmasi.

Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu menambahkan, saat ini Saka telah diamankan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Saka masih menjalani pemeriksaan intensif terkait kasus yang menjeratnya.

"Yang bersangkutan (Saka) sudah dibawa ke Mako Brimob. Akan dilakukan pemeriksaan intensif untuk digali keterlibatan yang bersangkutan," paparnya.

Seperti diketahui, Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 antiteror melakukan penangkapan terhadap Saka, Jumat (11/8) sekira pukul 07.00 WIB.

Pria tersebut dicokok sesaat akan berangkat mengantarkan anaknya ke sekolah, tak jauh dari kediamannya, Perumahan Cluster Melia Grove RT 03 RW 23, Blok GM 1 nomor 25 Kelurahan Paku Jay, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Sejumlah barang bukti ikut diamankan. Salah satunya, empat box dokumen milik terduga teroris dan langsung dibawa ke Mapolres Tangsel. (san/rmol)