MOMENTUM, Bandarlampung--Terpilihnya Irham Jafar Lan Putra
membawa harapan baru, perubahan ke arah yang lebih baik di tubuh Partai Amanat
Nasional (PAN) Provinsi Lampung.
Dengan hadirnya Irham, diharapkan perpecahan yang kerap
terjadi di internal partai berlambang matahari itu bisa sirna.
“Beliau ini (Irham, red) orangnya rendah
hati, tidak temperamental dan berpengalaman dalam berorganisasi,” kata Ketua
DPD PAN Kota Bandarlampung Wahyu Lesmono kepada harianmomentum.com, Selasa
(21-7-2020)
Karenanya, Wahyu meyakini, Irham mampu menakhodai
PAN lampung lima tahun mendatang, dengan cara elegan dan berlandaskan ADRT
partai.
“Beliau pasti bisa membina DPD dan DPC
untuk menyatukan visi-misi partai, membesarkan partai agar PAN di Lampung menjadi
partai pemenang pemilu, paling tidak di nomor dua,” ucap Wahyu Lesmono.
Wahyu pun berharap, Irham dapat
mengentaskan persoalan yang kerap terjadi di internal partai. Sehingga tidak
ada perselisihan antar kader.
“Kita berharap pengurus tidak mengurusi pengurus lagi, tapi lebih memfokuskan kader untuk bekerja di tingkatan masyarakat pada masing-masing daerahnya,” harapnya.
Sehingga, sambung Wahyu, PAN mendapat
simpatik di hati masyarakt dan mereka berkenan memilih PAN di pemilu mendatang.
“Semoga di Pilkada ini yang diusung PAN menjadi
pemenang di daerah-masing,” harapnya lagi.
Sebelumnya, beberapa kader PAN Lampung pun mengutarakan keyakinan
dan harapan serupa. Salah satunya Iswan H Caya, Ketua Fraksi PAN DPRD Provinsi
Lampung.
“Saya yakin, dibawah kepemimpinan beliau PAN akan lebih baik lagi,” ungkap Iswan.
Baca juga: Mencatat Sejarah Baru, Muswil PAN Lampung Aklamasi
Menjawab harapan para kadernya, Irham Jafar
menyatakan siap mempersatukan kader yang mungkin dulunya sempat terkotak-kotak.
“Kita hilangkan dulu friksi yang ada, agar
kader tidak terkotak-kotak,” kata Irham kepada harianmomentum.com.
Caranya, pertama memantapkan garis tegak
lurus, dibawah komando Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).
“Kalau satu kata kan enak. Di dalam boleh
berdebat, tapi keluarnya satu suara. Jadi tidak ada lagi kader yang nyeleneh
dari kebijakan ketum,” harapnya.
Dengan kebijakan semacam itu, diyakininya
pergerakan kader mulai dari tingkat bawah hingga ke atasnya akan seragam.
“Jika semua kader PAN ini sudah bisa
bersatu, baru lah semuanya bisa bersama-sama untuk memajukan dan membesarkan
PAN,” jelasnya.
Selain itu, pasca penyusunan kepengurusan,
Irham pun akan menggelar konsolidasi di setiap tingkatan.
“Perlu konsolidasi organisasai untuk dapat
menyatukan kader, agar semuanya berfikir untuk memajukan dan membesarkan PAN,”
terangnya.
Dalam konsolidasi, Irham pun akan turun
secara langsung. “Mungkin DPD kita kumpulkan, kita rakerwil untuk menyusun
program yang kita rencanakan,” ucapnya.
Rakerwil semacam itu sangat penting, untuk
mendengar masukan dari bawah.
“Setiap masukan harus kita terima, kita
akomodir sepanjang bisa kita wujudkan. Apalagi ini berkaitan dengan persiapan Pemilu
2024,” ungkapnya.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra Widi
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com