MOMENTUM, Semaka--Pasca banjir, hingga Kamis sore (1-10-2020) beberapa ruas jalan di Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamu belum dapat dilalui kendaraan. Material lumpur sisa banjir dan longsor masih menutupi badan jalan.

Pantauan Harianmomentum.com, badan jalan yang paling parah tertutup material lumpur dan batang-batang kayu, berada di ruas simpang Pekon (desa) Sedayu. Ketebalan material lumpur yang menutup badan jalan mencapai sekitar 1,5 meter. Kondisi serupa juga terjadi pada ruas jalan tanjakan Sedayu.

Bupati Tanggamus Dewi Handajani yang meninjau lokasi banjir dan longsor tersebut, meminta instansi terkait segara melakukan pembersihan, agar badan jalan bisa segera di lewati. 

"Ada empat lokasi yang paling parah terdampak banjir dan longsor: Pekon Sedayu,  waykrap, Sukaraja, Kacapura. Kita segera melakukan invetariusir dan  penanganan. Kita juga akan laporkan ke provinsi, agar mendapatkan bantuan perbaikan tanggul tebing jebol di sisi badan jalan," kata bupati.

Bupati juga meminta pihak terkait segera mendata warga korban banjir untuk diberikan bantuan. "Segera didata. Jangan sampai ada warga korban banjir tidak mendapat bantuan," tegasnya. 

Kepala BPBD Tanggamus Ediyan M. Toha mengatakan, berdasarkan pendataan, ada enam pekon yang terdampak banjir dan longsor: Waykerap, Sedayu, Sukaraja, Kacapura, Bangunrejo, dan Pekon Kanoman. "Satu rumah di Pekon Kanoman, rusak berat dan seratus rumah rusak ringan," ungkapnya.

Secara keseluruah dia merinci: 24 rumah di Pekon Sedayu rusak berat, rusak ringan  112. Kemudian di  Pekon Sukaraja 9 rumah rusak berat, 491 rusak ringan, Pekon Kacapura seratus rumah rusak sedang, 231 rusak ringan. Di Pekon Waykerap 7 rumah rusak bera, 42 rusak sedang dan 9 rusak ringan. 

"Untuk infrastruktur yang rusak: empat tanggul jebol di Pekon Sukaraja, Sedayu dan Waykerap. Bantuan juga sudah turun dari Pemda Tanggamus 130 paket dan Korpri 70 paket, dapur umum pun sudah bisa digunakan, ada baper stok paket sembako untuk stok tiga hari ke depan," ungkapnya.

Selain itu dua alat berat jeni eksavator juga sudah diturunkan ke lokasi untuk membersihkan material longsor yang menutup badan jalan. (**)

Laporan: Galih

Editor: Munizar