MOMENTUM, Bandarlampung--Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung Heni Susilo mendorong terciptanya konsep ketahanan pangan keluarga di Provinsi Lampung melalui pemanfaatan lahan di pekarangan rumah. 

Menurut Anggota Komisi III DPRD Lampung itu, konsep ketahanan pangan mampu mengentaskan masalah ekonomi yang timbul pasca Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

"Kita tahu semua, bahwa covid-19 ini bukan cuma soal kesehatan. Lebih parahnya soal ekonomi," kata Heni Susilo pada harianmomentum.com, Rabu (18-11-2020).

Legislator asal daerah pemilihan (Dapil) IV: Tanggamus, Pesisir Barat dan Lampung Barat itu mengaku sedih, ketika melihat antusiasme warga yang berbondong-bondong membeli tanaman hias di toko bunga.

"Padahal, di masa pandemi alangkah baiknya warga itu memanfaatkan lahan rumah untuk menanam sayur atau buah yang bisa dijadikan santapan," ungkapnya.

Untuk itu, selama ini dia pun rajin mengedukasi ketahanan pangan keluarga melalui pemanfaatan pekarangan rumah. 

"Menanam sayuran seperto tomat, terong, mantang, palawija di pekarangan rumah itu simpel, tapi manfaatnya luar biasa," ungkapnya.

Bukan hanya mengedukasi, dalam beberapa kegiatan Heni Susilo pun rajin membagi-bagikan bibit tanaman untuk warga di dapilnya. Khususnya di Kabupaten Tanggamus, tempat bermukimnya.

Jika mayoritas warga bisa menerapkan hal tersebut, politisi asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu meyakini masyarakat provinsi setempat mampu meminimlaisir himpitan ekonomi akibat pandemi.

"Kalau kita punya stok makanan tentu akan aman lingkungan kita. Inilah salah satu konsep ketahanan pangan yang mudah tapi efeknya besar," jelasnya.(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra W