MOMENTUM, Bandarlampung--Kecerian tampak menghiasi wajah para relawan pasangan calon kepala daerah (paslonkada) nomor urut 02, M Yusuf Kohar - Tulus Purnomo Wibowo (Yutuber).
Puluhan relawan berkumpul di kediaman Yusuf Kohar yang terletak di bilangan Wayhalim Kota Bandarlampung, Rabu (6-1-2021).
Salah satu relawan Yutuber, Imron menyebut, kebahagian para relawan menunjukkan kembali hadirnya semangat yang beberapa waktu lalu sempat hilang. Pasca pemungutan suara Pilkada 9 Desember 2020.
Ketika itu, semangat relawan yang membara di masa kampanye mendadak sirna. Melihat paslonkada yang didukungnya menempati urutan kedua, berdasarkan hasil hitung suara.
Menurut Imron, kesedihan kala itu bukan karena kalahnya Yutuber. Melainkan, melihat banyaknya ketidakadilan selama berlangsungnya tahapan Pilkada.
Namun kini, pria yang akrab disapa Pak Haji Imron itu bisa menghela nafas lega. Sebab, gugatan Yutuber dikabulkan oleh Bawaslu Provinsi Lampung.
"Kami telah berjuang bersama, sesuai ketentuan yang ada. Alhamdulillah perjuangan ini tidak sia-sia," ucapnya.
Menurut Imron, keputusan Bawaslu yang membatalkan paslonkada 03, Eva-Deddy melahirkan semangat baru, terciptanya pesta rakyat yang bersih, tanpa campur tangan aparatur negara maupun aparatur lingkungan.
"Melalui putusan Bawaslu ini, kita berharap menjadi pelajaran. Agar kedepan Pilkada bisa leih baik, berlangsung secara jujur dan adil (jurdil), serta tidak melukai perasaan paslonkada lain. Itu yang kita harapkan," ungkapnya.
Imron adalah satu dari puluhan relawan Yutuber lainnya yang pernah mendapat penjegatan dari aparatur (RT/lurah/kaling) ketika berkampanye bersama Yusuf Kohar.
"Pergerakan ini (penghadangan) sepertinya disengaja. Satu contoh, kita ke lapangan dihalang-halangi, padahal hanya untuk sosialisasi. Bahkan ada beberapa RT yang terus terang berbicara mendukung salah satu pihak," bebernya.
Namun halangan dan rintangan tersebut, mampu dilalui relawan Yutuber. "Semangat kami kebersamaan. Ingin adanya perubahan di Bandarlampung," tegasnya.
Selain itu, Yusuf Kohar pun menjad panutan para relawan ketika berjibaku dalam aktivitas sosialisasi atau kampanye, menyapa warga setempat.
"Saya salut dengan Pak Yusuf. Walau terik panas, harus masung ke gang, naik gunung, turun lagi ke pesisir pantai, tapi semangatnya luar biasa dan ini jadi semangat untuk kawan-kawan kebawah," ungkapnya.
Baca juga: Pembatalan Paslonkada, KPU Wajib Laksanakan Rekomendasi Bawaslu
Dibawah kepemimpinan Yusuf-Tulus, Imron meyakini tata pemerintahan Kota Bandarlampung akan lebih baik lagi.
"Kita mengharapkan adanya perubahan, hak masyarakat tersalurkan, sehingga kesejahteraan masyarakat Bandarlampung terjamin," ucapnya.(**)
Laporan/Editor: Agung Chandra W
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com