MOMENTUM, Bandarlampung--Simpatisan Habib Rizieq Shihab terus bergerak. Termasuk di Provinsi Lampung. Sekelompok orang yang mengatasnamakan Masyarakat Lampung Anti Terorisme dan Kezaliman terus menyuarakan pembebasan Riziek bersama beberapa rekannya yang kini dipenjarakan.

Teranyar, mereka mendatangi beberapa partai politik (parpol) di Provinsi Lampung, diantaranya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN). Mereka juga sempat mendatangi Fraksi Partai Demokrat DPRD Lampung. Tujuannya, agar jajaran parpol di provinsi setempat menyampaikan aspirasi mereka ke pusat.

“Tujuan kami mendatangi parpol, tema utamanya masih sama, terkait gema pembebasan Habib Rizieq Shihab dan ulama lainnya serta tokoh oposisi lainnya yang sedang dipenjara,” kata Ustaz Royan, juru bicara Masyarakat Lampung Anti Terorisme dan Kezaliman pada harianmomentum.com, Minggu sore (18-4-2021).

Dia bersyukur, ketiga parpol yang telah didatangi pada pekan lalu tersebut sangat mendukung aksi mereka.

“Tiga parpol ini sangat mendukung dan siap memfasilitasi kami untuk berjupa dengan Pimpinan DPRD Lampung. Karena yang kami sampaikan ini seiring sejalan, dari pusat hingga daerah,” ucapnya.

Melalui aksi-aksi di daerah tersebut, diyakini pemerintah pusat akan mendengar dan megabulkan tuntutan mereka.

“Bismillah, kami yakin akan sampai seperti halnya berubahnya sidang (Habib Riziek) yang semula online menjadi ofline. Itu karena derasnya dukungan dari berbagai daerah,” ungkapnya.

Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Lampung Ahmad Mufti Salim membenarkan perihal kedatangan Masyarakat Lampung Anti Terorisme dan Kezaliman ke kantor PKS setempat.

“Kami siap meneruskan aspirasi mereka ke pemerintah pusat, melalui Fraksi PKS yang ada di DPRD Provinsi Lampung,” kata Mufti Salim saat dikonfirmasi melalui pesan whatsapp, Minggu (18-4).

Soal sikap PKS melihat masalah penahanan Habib Riziek dan beberapa orang lainnya, menurut Mufti Salim hal itu telah sering disampaikan dalam pandangan-pandangan pimpinan PKS di Dewan Pimpinan Pusat (DPP). “Intinya, keadilan mesti dihadirkan untuk semua rakyat Indonesia,” ujarnya.

Hal senada dikatakan Wakil Sekretaris BPOK PAN Provinsi Lampung, Firman Sponada. Firman turut menerima kedatangan Masyarakat Lampung Anti Terorisme dan Kezaliman di Kantor DPW PAN Lampung bersama beberapa pengurus harian lainnya, Senin (12-4).

“Mereka meminta dukungan dari PAN terkait empat hal,” ujar Firman saat dikonfirmasi harianmomentum.com, Minggu (18-4).

Keempat hal tersebut, pertama pembebasan Habib Riziek, kedua ungkap pembantaian enam laskar FPI, tiga ungkap dua oknum pejabat TNI/Polri yang ada di Land Cruiser hitam saat pembantaian laskar FPI, terakhir hentikan fitnah dan kezaliman terhadap Islam.

“PAN sejalan dengan tuntutan tersebut, sepanjang terkait urusan amar makruf dan nahi mungkar,” tegas Firman.

Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Lampung, Yozi Rizal juga membenarkan perihal kedatangan sekelompok orang yang mengatasnamakan Masyarakat Lampung Anti Terorisme dan Kezaliman ke kantor mereka, belum lama ini.

Selain Yozi, kedatangan mereka turut diterima oleh beberapa anggota anggota Fraksi Demokrat DPRD Lampung lainnya: Muhammad Kadafi, Deni Ribowo dan Budiman AS.

“Fraksi Demokrat mengakomodir tuntutan mereka dan siap untuk berjuang bersama,” tegas Yozi saat dikonfirmasi, Minggu (18-4).(**)

Laporan/Editor: Agung Chandra Widi