MOMENTUM, Panaragan--Sebanyak 167 orang calon jemaah haji (CJH) asal Tulangbawang Barat (Tubaba) terancam gagal terbang menuju Arab Saudi untuk menunaikan ibadah rukun Islam yang kelima.
Kasi Pelayanan Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Tubaba, Efrizon mengatakan, "Tidak ada haji tahun ini".
CJH dari Tubaba yang sudah dijadwalkan berangkat tahun ini, terdiri dari 79 laki-laki dan 88 perempuan. Namun, mereka batal ke Tanah Suci karena pandemi Covid-19 yang membuat Pemerintah Arab Saudi tidak menerbikan izin haji.
Efrizon menjelaskan, CJH tahun ini yang seharusnya berangkat haji pada 2020 atau 1441 Hijriyah. Namun, karena pandemi Covid-19, belum bisa diberangkatkan juga pada 2021.
"Namun hasil siaran pers Kementerian Agama kalau pemerintah tidak memberangkatkan haji tahun 1442 Hijriyah atau tahun 2021 Masehi," katanya.
Dalam siaran pers Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memastikan bahwa pemerintah tidak memberangkatkan jemaah haji Indonesia 1442 H/2021 M. Menurutnya, di tengah pandemi Corona Virus Disease-19 (Covid-19) yang malanda dunia, kesehatan, dan keselamatan jiwa jemaah lebih utama dan harus dikedepankan.
“Karena masih pandemi dan demi keselamatan jemaah, Pemerintah memutuskan bahwa tahun ini tidak memberangkatkan kembali jemaah haji Indonesia,” tegas Menag dalam telekonferensi dengan media di Jakarta, Kamis (3-6-2021). (*)
Laporan: Solihin
Editor: M Furqon.
Editor: Harian Momentum
E-Mail: harianmomentum@gmail.com