MOMENTUM, Penengahan--Menteri Badan Usaha Mili Negara (BUMN) Erik Thohir menerima gelar adat Raden Bangsawan dari masyarakat adat Lampung Saibatin Marga Dantaran, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel).

Pemberian gelar adat tersebut dilakukan melalui prosesi seangkonan puakhi (pengangkatan kerabat/saudara) yang dipimpin Sai Batin (pemimpin adat) Marga Dantaran Ahmad Pajrin gelar Pangeran Naga Beringsang V.Prosesi pemberian gelar adat yang dihadiri Wakil Ketua MPR-RI Zukifili Hasan, Wakil Bupati Lamsel Pandu Kusuma Dewangsa dan para tokoh adat lima marga Sai Batin Wayhandak itu berlangsung di Aulau SMA Kebangsaan, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lamsel,  Sabtu (19-6-2021).

Prosesi seangkonan puakhi dimulai dengan pelantunan ngias dan pengumuman adok (gelar) kepada Erick Thohir oleh Pangeran Naga Beringsang V yang ditandai dengan pemukulan gong.

Sai Batin Marga Dantaran Pangeran Naga Bringsang V mengatakan, pemberian gelar adat tersebut dilakukan berdasarkan tata tertib adat Lampung Sai Batin Marga Dantaran sebagai ikatan persaudaraan lahir dan batin antara  H. Zulkifli Hasan seangkonan dengan H. Erick Thohir 

"Kami sangat Hanggum (bangga), wilayah Marga Dantaran didatangi tamu besar bapak Menteri BUMN dan putra daerah bapak Zulkifli Hasan," kata Sai Batin Marga Dantaran Pangeran Naga Bringsang V.

Wakil Bupati Lamsel Pandu Kusuma Dewangsa dalam sambutannya mengatakan, atas nama pemkab dan asyarakat, sangat mengapresiasi dan mendukung prosesi adat tersebut. 

"Kegiatan semacam ini adalah suatu cara untuk mempertahankan budaya daerah di tengah arus globalisasi yang mengerus dan mengguncang exsistensi adat budaya kita," ucapnya.

Selaku Wakil Kepala Daerah Lamse, dia mengaku bangga atas kegiatan prosesi adat yang digelar Marga Dantaran. 

"Atas nama Pemerintah dan Forkompimda mengucapkan selamat datang pada bapak Zulhas dan bapak Eric Thohir. Setelah prosesi ini, maka secara adat, beliau berdua (Zulkifli Hasan dan Erik Thohir) bersaudara. Kakak dan Adik yang sah secara adat. Termasuk dengan masyarakat Adat Marga Dantaran dan Mmsyarakat Adat Marga lainnya di Lampung Selatan,"  terangnya.

Pandu mengajak masyarakat untuk menjunjung tinggi adat daerah di bumi khagom mufakat. "Dengan adat kita bisa terhormat, dengan adat kita bisa mempunyai harkat, dengan adat kita bisa mempunyai martabat,"ungkapnya.

Wakil Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dalam sambutannya, mengajak masyarakat Lampung untuk melestarikan adat budaya daerah. 

"Adat mesti kita lestarikan, ini perintah konstitusi yang tertuang dalam undang-undang untuk melestarikan adat budaya daerah karena adat setiap daerah itu adalah sumber kekayaan nasional kita. Sebab itu harus kita lestarikan," kata Zulkifli.

Karenat itu, lanjut dia, harus ada kerjasama antara pemerintah daerah dengan masyarakat adat, untuk terus melestarikan kebudayaan dan adat istiadat, sesuai perkembangan zaman. (**)

Laporan: Endri

Editor: Munizar